Berita HSU

Geger Temuan Mayat di Desa Tambalangan HSU, Hasil Pemeriksaan Tak Ditemukan Bekas Kekerasan

Temuan mayat Pemuda 24 tahun bernama  Safrudin alias Udin Imar (24), gegerkan warga Desa Tambalangan, Kecamatan Amuntai Tengah

|
Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
Polsek Amuntai Tengah untuk BPost
Petugas kepolisian dan relawan saat evakuasi temuan mayat di Desa Tambalangan, Kecamatan Amuntai Tengah, HSU, Kalsel, Kamis (23/2/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI-Temuan mayat Pemuda 24 tahun bernama  Safrudin alias Udin Imar (24), gegerkan warga Desa Tambalangan, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalsel, Kamis (23/2/2023) sekitar pukul11.00 Wita.

Lokasi penemuan di dalam sebuah rumah yang selama ini didiami korban seorang diri di Jln Abdul Azis RT001, Desa Tambalangan, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten HSU, Kalsel.

Korban yang berstatus belum kawin dan menempati rumah seorang diri ini ditemukan dalam posisi terlentang di atas kasur hanya mengenakan celana panjang warna putih dan tidak menggunakan baju.

Petugas kepolisian dari Polres HSU dan Polsek Amuntai Tengah telah lakukan pemeriksaan dan olah TKP di lokasi penemuan mayat ini.

Baca juga: Kantongi Identitas Pembuang Mayat Perempuan di Batola, Kapolres Sebut Pelaku Berpindah-pindah

Baca juga: Tinggal Seorang Diri, Pemuda 24 Tahun di Tambalangan HSU Ditemukan Jadi Mayat di Atas Kasur

Kapolres HSU AKBP Moch Isharyadi F, melalui Kapolsek Amuntai Tengah, Ipda Doni Herawan, dikonfirmasi, membenarkan adanya temuan mayat tersebut.

Penemuan bermula dari tetangga korban yang mencoba mencari tahu keberadaan korban karena sudah tiga hari tidak terlihat keluar rumah.

Setelah diperiksa ke rumah, ternyata warga  melihat korban dari depan pintu rumah dalam posisi telentang di atas kasur tipis sudah meninggal dunia dan ada tercium aroma tak enak.

”Kemudian perihal penemuan mayat tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian," katanya.

Selanjutnya pihak kepolisian dari Polres HSU, Polsek Amuntai Tengah  mendatangi ke TKP untuk melakukan olah TKP.

Setelah itu dibantu relawan kemudian mayat dibawa ke RS Pembalah Batung Amuntai untuk dilakukan visum mayat. 

Ditambahkan kapolsek, untuk kondisi rumah tempat penemuan diketahui memang sudah dalam keadaan sudah tidak layak untuk ditinggali.

Jendela rumah sudah dalam keadaan pecah, pintu sudah rusak, tidak dialiri listrik serta perkakas rumah tangga yang terbengkalai di dalam rumah tersebut.

Kemudian juga terdapat beberapa kain dan baju bekas yang berserakan di ruang kisaran mayat serta di lantai atas.

Baca juga: Temuan Mayat di Persawahan Desa Gunungraja Tanahlaut, Pemancing Kaget Lihat Baju Merah Mengapung

Sementara itu, hasil pemeriksaan di RS Pembalah Batung Amuntai bersama dengan dokter jaga serta didampingi tim inafis dan keluarganya, di bagian tubuh korban tidak ditemukan tanda bekas kekerasan.

Pihak keluarga korban atas kejadian tersebut menerima atas meninggalnya korban dengan dibuatkan surat pernyataan dan surat permintaan tidak dilakukan otopsi

(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved