Ramadhan 2023

22 Hari Menuju Ramadhan 2023, Buya Yahya Uraikan Ketentuan Qadha Puasa Digabung Saum Sunnah

Pendakwah Buya Yahya menjelaskan ketentuan qadha utang puasa Ramadhan yang ditinggalkan digabung dengan puasa sunnah misalnya Senin Kamis.

Penulis: Mariana | Editor: Edi Nugroho
kanal youtube Al-Bahjah TV
Pendakwah Buya Yahya menjelaskan ketentuan qadha utang puasa Ramadhan yang ditinggalkan digabung dengan puasa sunnah misalnya Senin Kamis. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kini tersisa 22 hari menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 2023, Anda yang memiliki utang puasa masih ada waktu dan kesempatan untuk mengqadhanya.

Pendakwah Buya Yahya menjelaskan ketentuan qadha utang puasa Ramadhan yang ditinggalkan digabung dengan puasa sunnah misalnya Senin Kamis.

Buya Yahya mengingatkan qadha puasa ramadhan wajib hukumnya bagi seorang muslim, sehingga harus dibayar sebelum bulan Ramadhan tiba atau 11 bulan di luar bulan suci.

Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang Allah perintahkan kepada umat Islam untuk menunaikan puasa wajib selama sebulan penuh.

Baca juga: 24 Hari Menuju Ramadhan 2023, Buya Yahya Soal Konsekuensi Tak Mengqadha Puasa Hingga Meninggal Dunia

Baca juga: 25 Hari Menuju Ramadhan 2023, Ceramah Ustadz Khalid Basalamah Soal Cara Tetapkan Jumlah Utang Puasa

Akan tetapi pada kondisi tertentu, tidak semua umat muslim dapat mengerjakan puasa Ramadhan, ada yang haid, hamil, melahirkan, dan menyusui, dan ada pula yang sakit serta sedang dalam safar.

Hal ini menyebabkan adanya utang puasa Ramadhan, sebagian mengqadha secara cepat namun tak sedikit pula yang menunda.

Bagi orang-orang yang meninggalkan puasa Ramadhan karena uzur-uzur syar'i tersebut maka wajib menggantinya.

Lantas bagaimana jika ingin menunaikan puasa sunnah Senin Kamis, namun belum mengqadha puasa wajib, bolehkah digabung dan bagaimana hukumnya?

Buya Yahya menjelaskan siapa yang menjalankan puasa Senin Kamis dengan niat qadha, puasanya sah.

"Berpuasa di hari Senin dan Kamis atau hari lainnya dengan niat qadha hukumnya sah, asal yakin ada puasa wajib yang ditinggalkan," terang Buya Yahya dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Sehingga tata cara yang dilakukan bagi yang ingin mengqadha sekalian puasa sunnah Senin Kamis yakni melakukan niat qadha untuk berpuasa esok harinya.

Baca juga: Menjelang Ramadhan 2023, Minyak Goreng dan Telur Sasaran Pembeli di Pasar Murah Kabupten Tabalong

Bagi yang mengerjakan qadha di bulan Rajab dan bertepatan hari Senin atau Kamis, akan mendapatkan tiga pahala sekaligus yaitu utang puasa lunas satu hari, serta dapat pahala puasa di bulan Rajab yang termasuk bulan mulia, serta puasa Senin Kamis.

Tata cara pengerjaan puasanya sama sebagaimana berpuasa di bulan Ramadhan, disunnahkan sahur di sepertiga malam dan wajib berniat qadha, kemudian puasa diakhiri dengan berbuka saat masuk waktu maghrib.

Seseorang yang tidak mengetahui pasti jumlah utang puasa, disarankan Buya Yahya agar memastikan jumlahnya.

Sebab jika tidak dipastikan atau dikira-kira maka akan menyebabkan orang tersebut akan selalu waswas di tengah ketidakpastian.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved