Berita Tapin

Peringati Hari Bakti Rimbawan, Mantan Kapolri Hijaukan Eks Peti di Konsesi PT AGM

PT AGM menargetkan 110 hektare lahan tahun ini direklamasi, sebelumnya telah dilakukan upaya pemulihan alam serupa sebanyak 1.000 hektare.

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri
Komisaris PT AGM Jendral Polisi (Purn) Drs Badrodin Haiti saat penanaman pohon di lahan konsesi PT AGM pada peringatan Hari Bhakti Asri Rimbawan 2023 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Peringati Hari Bakti Asri Rimbawan 2023, PT Antang Gunung Meratus gelar penanaman pohon di lahan eks penambangan tanpa izin (Peti).

Penanaman berbagai jenis pohon ini berlangsung di kawasan konsensi PT AGM blok III, Desa Puncak Harapan, Kecamatan Lok Paikat, Kabupaten Tapin, dengan dihadiri Komisaris PT AGM Jendral Polisi (Purn) Drs Badrodin Haiti.

Diungkapkan Badrodin Haiti, peringatan Hari Bakti Rimbawan kali ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perubahan iklim, mewujudkan desa asri, hijau dan jauh dari pencemaran lingkungan.

"Untuk itu, pelestarian alam sangat penting. Salah satunya dengan penanaman pohon ini," ujar mantan Kapolri ini, Senin (20/3/2023).

Dalam kesempatan ini pula, tidak sekedar menanam, ia juga berharap bisa terus menjaganya.

Baca juga: Sambut Ramadhan 2023, Polres Tapin Gilas 3.299 Miras Berbagai Merk

Agar yang ditanam bisa tumbuh dan menghijau kembali.

Sementara itu, Badrodin juga menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah membantu menjaga kelestarian lingkungan di konsesi PT AGM, sehingga tidak dijamah pelaku pertambangan illegal.

Diungkapkannya, sekarang ini PT AGM sudah mampu menjaga konsensi hingga bebas dari aksi penambangan liar.

Meski demikian, ada sekitar 70 hektare eks peti yang harus direklamasi PT AGM selaku pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B), termasuk lahan yang ditanami kali ini.

PT AGM menargetkan 110 hektare lahan tahun ini direklamasi, sebelumnya telah dilakukan upaya pemulihan alam serupa sebanyak 1.000 hektare.

Sementara itu, disampaikan perwakilan dari Dinas Kehutanan Kalsel, Rudi Herlambang, pihaknya dengan Tim Satgas PT AGM terus melaksanakan kegiatan rutin patroli, sehingga aktivitas penebangan ilegal dan tambang ilegal di kawasan hutan sudah berkurang.

"Kami rutin melakukan pengawasan dengan menggelar patroli sehingga hutan bisa terjaga dari aktivitas pembabatan hutan," ujarnya.

Dalam melakukan pengawasan, pihaknya juga mengedepankan pendekatan persuasif kepada masyarakat. Agar kepedulian mereka tumbuh dan turut menjaga alam.

(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved