Berita HST
Sebulan Rumah Terendam Banjir Di Desa Kayu Rabah, Bantuan Pun Mulai Berdatangan
Toyota Kijang Club Barabai (TKCB) HST menyalurkan batuan bantuan untuk warga Desa Kayu Rabah, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Toyota Kijang Club Barabai (TKCB) HST salurkan batuan bantuan untuk warga Desa Kayu Rabah, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) yang sudah hampir satu bulan terakhir kebanjiran. Sabtu, (01/04/2023).
Penyaluran bantuan terpaksa harus dilakukan menggunakan jukung atau perahu kecil karena mobil tidak bisa menembus banjir di beberapa titik lokasi.
Ketua TKCB HST, Tarjono mengatakan, bantuan berupa paket sembako tersebut telah disalurkan dengan sasaran di daerah Panggang Ramba RT 1 yang kondisinya sangat parah.
"Banjirnya cukup dalam sehingga tidak bisa ditembus armada Kijang kita, jadi bantuan terpaksa di drop menggunakan jukung,” ujarnya.
Baca juga: Pasca Banjir di Tabalong, UPBS Muara Harus Bantu Bersihkan Lumpur di Sekolah
Baca juga: Berbagi Takjil di 11 Kecamatan, Personel Kodim 1003 HSS Menyasar Panti Asuhan hingga Korban Banjir
Tarjono mengatakan karena jumlah jukung yang terbatas, jadi, bantuan sebagian dititipkan kepada Ketua RT setempat.
"Kita tidak bisa ikut ke lokasi karena jumlah jukung yang terbatas dan jaraknya yang cukup jauh," lanjutnya.
Ia mengatakan Air mulai menggenangi beberapa kawasan di Kayu Rabah sejak 3 Maret dan terhitung sejak 14 Maret, banjir bertambah parah hingga saat ini.
"Penyaluran bantuan dilakukan untuk pemenuhan kebutuhan warga terdampak banjir, khususnya saat Ramadhan," lanjutannya.
Ia juga berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban dan membantu warga terdampak menunaikan ibadah puasa.
"Bantuan akan ada lagi untuk wilayah Mahang, jadi untuk sementara sedang disiapkan dan koordinasikan," jelasnya.
Pembakal Desa Kayu Rabah, Jusnan Gunanto saat ditemui beberapa waktu lalu mengatakan bahwa banjir di wilayah ini ketinggiannya bervariasi ada beberapa titik yang kedalamannya 5 sampai 40 centimeter.
"Warna air keruh pekat dan sebagainnya bening," jelasnya.
Baca juga: Atasi Banjir di Kotabaru, Dinas PUPR Rencanakan Bangun Kolam Penampungan Sementara
Baca juga: Diguyur Hujan Sejak Pagi, Banjir Akibat Luapan Sungai di Kota Amuntai HSU Meluas
Jusnan mengatakan untuk titik lokasi yang terdampak banjir antara lain, RT 01 sebanyak 47 KK dan 150 jiwa, RT 02 ada 40 KK, 140 jiwa, RT 03 ada 55 KK dan 171 jiwa, RT 04 ada 25 KK, 57 jiwa, RT 05 ada 45 KK, 135 jiwa, RT 06 ada 20 KK, 60 jiwa dan RT 07 ada 39 KK, 132 jiwa.
"Jadi totalnya ada 273 Kepala Keluarga yang terdiri dari 844 jiwa," jelasnya.
Sementara itu, sarana umum yang terdampak antara lain kantor Kepala Desa Kayu Rabah yang ada di RT 04, Musholla Nurul Iman yang ada di RT 02, MIS Darussalam yang ada di RT 04, SDN 3 Kayu Rabah di RT 07, Mesjid Sabilal Muhtadin di RT 07, TPA/TQA di RT 06 dan TPA/TQA di RT 01.
Terkait kondisi ini, BPBD Kabupaten Hulu Sungai Tengah telah melakukan pengecekan dan monitoring ke lokasi dan tidak ada warga yang mengungsi. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene).
Banjarmasinpost.co.id
Desa Kayu Rabah
Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Toyota Kijang Club Barabai
Banjir Kalsel
| Diduga Terseret Arus, Bocah di Pandawan HST Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Jembatan |
|
|---|
| Kajari HST Tegaskan Integritas, Tolak Praktik Minta-Minta Proyek |
|
|---|
| Update Banjir di Barabai, BPBD HST Sebut Sejumlah Titik Air Mulai Surut |
|
|---|
| Ini Kondisi Terakhir Air Sungai Barabai HST Kalsel Pasca Hujan Deras |
|
|---|
| Wilayah Adat Tergerus, Warga Tiga Desa di Meratus Tuntut Pemerintah Revisi Tapal Batas HST–Kotabaru |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.