Prostitusi Online di Banjarbaru
Prostitusi Online di Banjarbaru Dibongkar, Begini Kronologi Polisi Tangkap Pelaku di Kamar Hotel
Tiga pelaku praktik prostitusi online di Banjarbaru, berhasil ditangkap Unit Resmob Polres Banjarbaru
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Tiga pelaku praktik prostitusi online di Banjarbaru, berhasil ditangkap Unit Resmob Polres Banjarbaru.
Terungkapnya kasus itu bermula adanya informasi dari masyarakat, tentang adanya aktivitas prostitusi online yang dilakukan pelaku di hotel Permata In Banjarbaru.
Mendapatkan informasi tersebut polisi langsung melakukan penyelidikan, dengan cara berpura-pura sebagai pengguna jasa.
Penyamaran dilakukan oleh satu anggota polisi, yang mencoba melakukan pencarian melalui Aplikasi Michat.
Baca juga: Komplotan Prostitusi Online di Banjarbaru Tertangkap di Kamar Hotel, Buka Layanan Lewat Aplikasi
Baca juga: Tawarkan Hingga 60 Wanita Muda, Jasa Prostitusi Online Dibongkar, Segini Tarifnya Sekali Kencan
Dalam pencarian itu polisi berhasil mendapatkan target dengan user name Michat atas nama Dessy.
Kemudian polisi mencoba memancing dengan berkomunikasi melalui aplikasi Michat, setelah harga ditentukan dan juga lokasi sudah dapat, personel Unit Resmob pun bergerak menuju Hotel Permata In Banjarbaru.
Sampai di lokasi, satu anggota yang sedang menyamar masuk kedalam kamar nomor L03, di lantai 1 hotel.
Bersamaan dengan itu personel yang lain memantau dua orang laki, yang diduga sebagai mucikari.
"Secara bersamaan tim berhasil mengamankan perempuan yang berada di dalam kamar hotel dan dua orang laki-laki, yang diduga mucikari di luar kamar hotel, kemudian turut diamankan gawai serta barang-baramg lainnya," kata Kapolrea Banjarbaru, AKBP Dody H Kusumah, Senin (3/4/2023).
Para pelaku terdiri dari satu perempuan berinisial WN (26) dan dua remaja masing-masing MAS (21) serta NR (16).
Ketiga pelaku memiliki perannya masing-masing. WN bertugas melayani pelanggan, sementara MAS dan NR bertugas mencari pelanggan melalui aplikasi Michat.
Pelaku MAS dan juga NR ujar Dody mengaku mematok tarif di aplikasi hijau tersebut dari Rp 150 sampai Rp 600 Ribu per satu kali kencan
Sementara pelaku WN ungkap Dody, bisa melayani 3 sampai empat pelanggan dalam sehari.
Tempat dijadikan praktik prostitusi itu dilakukan para pelaku tidak pada satu tempat, namun berpindah-pindah sesuai dengan hotel yang mereka hendaki.
"Saat ini tiga orang yang diamankan beserta barang bukti sudah dibawa Polres Banjarbaru guna kepentingan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," terang Dody.
prostitusi online
Polres Banjarbaru
Kapolres Banjarbaru
Aplikasi Michat
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Tidak Ada Izin Usaha Sejak 2020, Wali Kota Banjarbaru Tutup Hotel Permata In dan Grand Permata In |
![]() |
---|
Disidak Wali Kota Banjarbaru, Hotel Permata In Banjarbaru Ternyata Beroperasi Tanpa Izin Sejak 2020 |
![]() |
---|
Buka Layanan Pristitusi Online di Banjarbaru Lewat Aplikasi, Pelaku Warga Banjarmasin dan Kapuas |
![]() |
---|
Komplotan Prostitusi Online di Banjarbaru Tertangkap di Kamar Hotel, Buka Layanan Lewat Aplikasi |
![]() |
---|
Ada 53 Hotel di Banjarbaru, PSK Online Bisa Ada di Mana Saja, Satpol PP : Terciduk Akan Diproses |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.