Idul Fitri 2023

Sopir Angkutan Umum Terminal Km 6 Banjarmasin Keluhkan Adanya Mudik Gratis Idul Fitri 2023

Sopir angkutan umum Terminal Km 6 Banjarmasin merasakan sepi penumpang sejak program mudik gratis ramai-ramai dilaksanakan pemda di Kalsel.

Penulis: Mia Maulidya | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MIA MAULIDYA
Suasana Terminal KM 6 Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, menjelang Hari Raya Idul Fitri, Senin (17/4/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Menjelang Idul Fitri 2023, pemerintah daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel) ramai-ramai melaksanakan program mudik bareng secara gratis.

Pemudik difasilitasi pemda yang menyediakan angkutan. Mereka tidak perlu bayar karena gratis.  

Rupanya, hal itu dirasakan sopir angkutan umum di Terminal KM 6 Banjarmasin.

Mereka pun mengeluhkan program mudik gratis tersebut yang dilaksanakan pemda.

Dipicu, hal itu dapat menurunkan pendapatan dari para sopir angkutan umum ini.

Baca juga: Jelang Arus Mudik Idul Fitri 2023, Polres Balangan Beri Imbauan kepada Masyrakat

Baca juga: Daftar Lokasi Sholat Ied bagi yang Idul Fitri 21 April 2023, Warga Muhammadiyah Banjarmasin Bersiap

Baca juga: Mudik Idul Fitri 2023, Lokasi Rawan Kecelakaan Perlu Diwaspadai di Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Dikatakan seorang sopir angkutan umum, Matnur, sudah dalam beberapa hari jelang lebaran penumpang dirasa tidak ada bertambah. 

"Apalagi dengan adanya kebijakan mudik gratis. Padahal hari hari biasa pun juga sepi. Sedangkan yang diharapkan adalah pada saat Lebaran ini. Karena, pendapatan meningkat dan juga untuk berbagi zakat fitrah," beber sopir yang melayani trayek Banjarmasin-Hulu Sungai, Senin (17/4/2023).

Bahkan pada hari biasa pun menurut ia pelanggan juga sepi, hanya ada satu ataupun dua orang saja, dan itupun harus menunggu berjam jam baru dapat penumpang lain. 

Lebih lanjut untuk kebarangkan menggunakan angkutan umum antar kota atau kabupaten tidak ada kenaikan tarif pada Lebaran.

Disebutkannya, masih dengan tarif Rp 60 ribu per orang untuk tujuan Kota Rantau Kabupaten Tapin dan tujuan Kota Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) kisaran Rp 90 ribu per orang.

Baca juga: Wakil Bupati Kotabaru Andi Rudi Latif Pimpin Apel Operasi Ketupat 2023, Arus Mudik Naik 44,8 Persen

Baca juga: Pengamanan Idul Fitri 2023, Polres Banjarbaru Gelar Operasi Ketupat Intan dan Siagakan 150 Personel

Hal senada diungkapkan Mangbarau dengan jurusan Kota Banjarmasin - Kota Batulicin Kabupaten tanah Bumbu (Tanbu). Dia pun merasakan sepi penumpang  menjelang Lebaran.

"Terlihat di Terminal KM 6 Banjarmasin ini, sepi sekali. Bahkan satu atau dua orang pun jarang ada," ujarnya.

Adapun harapan mereka, seharusnya pemerintah dapat memberikan mudik gratis kepada para sopir lokal yang ada terminal.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dishub Kalsel, Fitri Hernadi, mengatakan sebelum pelaksanaan mudik gratis, Gubernur bersama Dishub memberikan kompensasi dalam program berbagi.

"Semoga itu dapat membantu para sopir imbas dari program mudik gratis ini. Karena setelah pandemi masih belum dana yang dianggarkan. Inshaallah semoga di tahun berikutnya dapat diperbaiki lagi," kata dia.

Baca juga: Pembunuhan di Desa Mangkauk, Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian: Sudah Ada 8 Tersangka

Baca juga: Embat Motor di Teras Rumah, Remaja di Kabupaten HSU Ini Diamankan Petugas Polsek Sungai Pandan

Baca juga: Minibus Nyungsep di Mali-Mali Kabupaten Banjar, Korban Dievakuasi ke RSUD Ratu Zalecha Martapura

Pemberian bantuan berbagi pihak UPT Terminal sudah mulai melakukan pendataan para sopir, semoga datanya sesuai," harapnya.

Adapun untuk pemberian mudik gratis ini ada berkisar 400 penumpang.

Dan, Fitri mengatakan, mudik gratis ini hanya diadakan untuk tujuan awal.

Sedangkan untuk tujuan kembali, biaya dari masing masing orang.

(Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved