Haji 2023

Layanan Baru untuk Jemaah Indonesia Saat Tiba di Madinah, tak Perlu Repot Lagi Pikirkan Koper

Pelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyediakan layanan pengurusan koper besar untuk jemaah haji Indonesia.

Editor: Edi Nugroho
Diskominfo HSS untuk BPost
Ilustrasi: Jemaah calon haji Kabupaten Hulu Sungai Selatan melaksanakan salat hajat berjamaah, di masjid Al Minah Kandangan, Senin (22/5/2023). Kegiatan tersebut menurut rangkaian manasik haji yang diselenggarakan Kemenag HSS. 

BANJARMASINPOST.CO.ID- Nantinya jemaah haji asal Indonesia tidak perlu mengurus bagasi sendiri untuk mengambil kopernya.

Semua koper besar milik jemaah akan diurus oleh layanan Al Wukala yang telah bekerja sama dengan PPIH Arab Saudi.

Panitia Pelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyediakan layanan pengurusan koper besar untuk jemaah haji Indonesia.

Kepala Daerah Kerja Bandara PPIH Arab Saudi, Haryanto, mengungkapkan jemaah haji nantinya tidak perlu mengurus bagasi sendiri untuk mengambil kopernya.

Baca juga: Bisa Cair Rp200 Juta, Begini Cara dan Syarat Meminjam Dana Program Kemitraan di PT Pos Indonesia

Baca juga: Viral di TikTok, Emak-Emak Kesurupan Saat Hajatan Pengantin di Bandung, Gerak Geriknya Mencurigakan

Semua koper besar milik jemaah akan diurus oleh layanan Al Wukala yang telah bekerja sama dengan PPIH Arab Saudi.

"Yang koper besar itu kan sudah satu paket dengan Wukala ya, nanti akan ditentukan Wukala apakah dibawa pakai kontainer atau bus (menuju hotel tempat jemaah haji)," ujar Haryanto melalui keterangan tertulis, Rabu (24/5/2023).

Para jemaah haji saat turun dari pesawat hanya perlu membawa tas yang dibawa sendiri.

Sementara tas jinjing akan dibawa oleh jemaah masing-masing.

"Yang sudah berjalan biasanya (koper) dibawa dengan kontainer. Kecuali yang handbag akan dibawa jemaah masing-masing," tutur Haryanto.

Sebagai informasi, kedatangan pertama jemaah haji di Madinah ini berasal dari kloter 1 Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG).

Sebanyak 393 jemaah dari kloter 1 JKG ini akan mendarat di Madinah pada sekitar pukul 6.20 Waktu Arab Saudi (WAS) atau 10.20 WIB.

Jemaah haji Indonesia kloter pertama mulai tiba di Arab Saudi melalui Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah pada hari ini, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Viral Suami Tergoda dengan Nenek-nenek sampai Nikah Siri, Istri Sah Curiga dari Chat Wa Romantis

Calon jamaah haji berpamitan dengan keluarga saat tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (23/5/2023). Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyediakan layanan pengurusan koper besar untuk jemaah haji Indonesia
Calon jamaah haji berpamitan dengan keluarga saat tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (23/5/2023). Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyediakan layanan pengurusan koper besar untuk jemaah haji Indonesia (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

 

Para jemaah yang berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ini akan turun di terminal fast track Bandara AMAA Madinah.

Nantinya, para jemaah tidak perlu menjalani proses imigrasi lagi karena sudah dilakukan saat keberangkatan di Bandara Soetta.

Begitu tiba di terminal fast track, para jemaah kloter 1 JKG ini akan mengikuti prosesi penyambutan yang dihadiri perwakilan dari pemerintah Arab Saudi dan Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia untuk Arab Saudi.

Selanjutnya, para jemaah akan langsung naik bus untuk diantarkan ke hotel tempat mereka tinggal selama di Madinah.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sediakan Layanan Wukala, Jemaah Indonesia Tak Perlu Urus Koper Saat Tiba di Madinah,

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved