Ekonomi dan Bisnis
Beberapa Desa di Kabupaten Tala Belum Ada Pangkalan LPG, Diskopdag Sebut Dilayani Pangkalan Terdekat
Data Diskopdag, setidaknya masih dua wilayah kecamatan di Kabupaten Tanah Laut (Tala) yang belum seluruh desa ada pangkalan LPG 3 kg.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Liqufied petroleum gas (LPG) atau familiar disebut elpiji. saat ini menjadi keperluan pokok bagi masyarakat di negeri ini. Tak terkecuali di Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Hal itu sejak pemerintah pusat melakukan konversi minyak tanah ke LPG pada 2007.
Pemerintah kemudian menggulirkan elpiji subsidi berkemasan tiga kilogram yang kerap disebut gas melon.
Sejak itu umumnya pangkalan minyak tanah beralih menjadi pangkalan LPG 3 kg. Pangkalan-pangkalan baru pun bermunculan.
Pantauan saat Rabu (9/8/2023), di Kota Pelaihari, Kabupaten Tala, pangkalan elpiji mudah dijumpai.
Baca juga: Harga Emas 99 di Banjarmasin Rabu 9 Agustus 2023, Stagran di Rp 920.000 per Gram, Antam Turun Tipis
Baca juga: Harga Emas Batangan di Pegadaian Rabu 9 Agustus 2023, Antam dan UBS Kompak Turun, Cek Rinciannya
Jumlahnya lumayan banyak. Di tiap kelurahan terdapat beberapa pangkalan. Namun belum semua desa ada Pangkalan LPG 3 Kg.
Data pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Perdagangan (Diskopdag), setidaknya masih dua wilayah kecamatan yang belum seluruh desa ada pangkalannya.
"Jumlah pangkalan elpiji bersubsidi 3 kilogram di Tala saat ini sebanyak 426 buah," sebut Muhammad Daud, Kepala Bidang Perdagangan Diskopdag Tanahlaut.
Hingga saat ini, sebutnya, masih ada beberapa desa yang belum ada pangkalannya. Di Kecamatan Bumimakmur misalnya seperti di Desa Handilmaluka, Pantaiharapan dan Sei Rasau.
"Lalu di Kecamatan Kintap yang belum ada pangkalannya, yakni di Desa Salaman dan Riamadungan," sebut Daud.
Baca juga: Harga Bahan Pokok Hari Ini, Dari Beras hingga Minyak Goreng, Bisa Jadi Referensi Dalam Membeli
Baca juga: Harga BBM Terbaru Rabu 9 Agustus 2023 di SPBU Pertamina, Cek Harga di Kalsel dan Jawa Barat
Guna memenuhi keperluan warga yang belum ada pangkalannya tersebut, kata Daud, mereka mengambil pada pangkalan dari desa terdekat.
Lebih lanjut mengenai pendataan penerima gas melon, ia menerangkan, untuk tahap pendataan (persiapan 2024) saat ini dilakukan oleh sub agen/pangkalan.
"Jadi sifatnya hanya melengkapi data terdahulu. Bagi konsumen yang belum terdaftar diberi kesempatan mendaftarkan diri ke pangkalan wilayahnya dengan memperlihatkan KTP dan KK. Ini waktunya hingga akhir tahun 2023 ini," tandas Daud.
(Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)
gas melon
Kabupaten Tala
Pangkalan LPG 3 Kg
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Kabupaten Tanah Laut
Diskopdag Tanahlaut
| Terdampak Haul Guru Sekumpul, Kamar Hotel di Banjarmasin, Banjarbaru dan Banjar Penuh Dibooking |
|
|---|
| Penerbangan Langsung ke Arab Saudi, Dosen Ibitek Banjarmasin Ungkap Dampak Ganda Ekonomi Kalsel |
|
|---|
| Selesaikan Masalah Condotel, Grand Tand Hotel Lakukan Pemecahan Sertifikat, Investor Diminta Sabar |
|
|---|
| Belum Ada Koperasi Merah Putih di Kalsel Terima Kredit Perbankan, KMP Tetap Wajib Penuhi Kelayakan |
|
|---|
| Usaha KMP di Kalsel Mulai Berdetak, Koperasi Kintapura Tanahlaut Jual Lele 250 Kg |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.