Berita Tala
Sumur Warga Sukaramah Tala Nyaris Kering, Tiap Hari Wakijo Terpaksa Panggul Air dari Sumur Tetangga
Panas ekstrem yang saat ini kembali melanda Desa Sukaramah, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Panas ekstrem yang saat ini kembali melanda berimbas terhadap ketersediaan air sumur gali. Saat ini sebagian nyaris kering sehingga warga mulai kesulitan mencukupi kebutuhan air bersih.
Hal itu yang dialami sebagian warga Desa Sukaramah, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Sejak beberapa pekan lalu, air sumur gali setempat susut drastis sehingga sebagian warga mesti mencari air bersih ke sumur warga lainnya yang masih aman.
Wakijo misalnya, tiap hari terpaksa memanggul air dari sumur tetangganya. Beruntung jaraknya tidak terlalu jauh, hanya sekitar sepuluh meter.
Baca juga: Program Orang Tua Asuh Dilaunching, Sekda Tanah Bumbu Harapkan Target 14 persen Tercapai
Baca juga: Pengurusan SIM di Polres Tanah Laut Kembali Normal, Sempat Terjadi Gangguan Jaringan
"Sumur di rumah sebelah saya masih banyak airnya. Jadi, sejak sumur saya airnya kritis, saya tiap hari ya mesti minta air ke sumur tetangga. Pakai jeriken besar, dipanggul," ucapnya.
Warga RT 2 RW 1 ini mengatakan kedalaman sumur galinya sekitar 11 meter. Sejak sekitar sebulan lalu susut drastis.
"Tiap pagi saya sedot pakai mesin air, paling dapatnya satu atau dua ember saja. Sore sedot lagi, dapat segitu lagi. Tidak cukup untuk keperluan di rumah, jadi harus nyari di sumur tetangga," paparnya.
Hal serupa juga dialami sebagian besar warga lainnya di lingkungan RT 2 RW 1, Suparjo. "Air di sumur saya juga kering. Tiap hari saya nyari air di sumur tetangga, jaraknya ratusan meter," ucapnya.
Karena itu keduanya dan warga lainnya sangat senang ketika personel Polres Tala dipimpin Kasat Samapta AKP Winarto dan Kasat Binmas Iptu Subardi datang memasok air bersih, siang tadi.
Tandon volume 1.200 liter milik Wakijo dan Suparjo pun langsung penuh. "Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Polres Tala karena saat ini kami memang sangat memerlukan air bersih," ucap keduanya.
Baca juga: Dihadiri Wakil Gubernur, Begini Momen Paripurna Hari Jadi ke-73 Provinsi Kalimantan Selatan
Suparjo menuturkan jika membeli air bersih, tarif satu tandon volume 1.200 liter sebesar Rp 50 ribu. Karenanya, adanya pasokan air bersih tersebut dapat menghemat uang belanja.
(banjarmasinpost.co.id/idda royani)
| Sumbermakmur Jadi Percontohan Desa BSI Klaster Peternakan Sapi, Bupati Tala Beli 1 Ekor untuk Kurban |   | 
|---|
| Insiden Penembakan Hebohkan Kecamatan Takisung Tala, Satu Nyawa Melayang |   | 
|---|
| Calon PPPK Tala Lemas, Pemprov Kalteng Tolak Pengangkatan CASN Ditunda |   | 
|---|
| Api Berkobar di Bukitmulya Tala, Warga Bahu Membahu Selamatkan Barang |   | 
|---|
| Dekatkan Pilanduk Langkar pada Masyarakat, Disdukcapil Tala Rencanakan Sidang di Pedesaan |   | 
|---|
 
												

 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.