Komisioner Bawaslu Kabupaten/Kota se Kalsel 2023-2028 Diumumkan, Ini Kata Aries Mardiono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Hasil seleksi anggota Bawaslu kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan masa jabatan 2023-2028 akhirnya diumumkan.

Melihat lama resmi Bawaslu RI, pengumuman diunggah pada Sabtu (19/8/2023) pukul 01.50 WIB.

Anggota terpilih Bawaslu kabupaten/kota se-Kalsel diumumkan berbarengan dengan Provinsi Provinsi Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.

Dari hasil seleksi yang diumumkan, wajah baru banyak menghiasi anggota terpilih Bawaslu kabupaten/kota di Kalsel masa jabatan 2023-2028 ini.

Di Tanah Laut, misalnya, hanya ada satu komisioner petahana. Dia adalah Gunawan Rahayu.

Baca juga: Pengumuman Seleksi Tertunda, Bawaslu Kalsel Ambil Alih Tugas dan Wewenang Kabupaten dan Kota

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Sabtu 19 Agustus 2023, Tetap Waspada Banjarmasin, Medan dan Padang

Di Banjar, komisioner lama yang kembali terpilih ada dua orang. Yakni M Syahrial Fitri dan Ramliannoor.

Beda lagi di Tanah Bumbu. Semua komisioner terpilih yang baru dipastikan tak ada satupun petahana.

Demikian pula di Banjarmasin. Meski pada seleksi ada beberapa petahana yang ikut meramaikan perebutan kursi.

Mengacu salinan surat Bawaslu RI yang ditandatangani ketua Rahmat Bagja, para komisioner terpilih diminta melakukan persiapan untuk mengikuti pengangkatan dan pelantikan.

Prosesi dilakukan di kantor Bawaslu RI, Jakarta pada Sabtu (19/8/2023) pukul 15.00 WIB.

Komisioner terpilih diminta menggunakan pakaian adat masing-masing daerahnya.

Rampungnya tahapan seleksi di tingkat daerah membuat Ketua Bawaslu Provinsi Kalsel, Aries Mardiono, lega.

“Alhamdulillah akhirnya Bawaslu kabupaten kota terpilih di Kalsel sudah ditetapkan RI,” ungkapnya.

Selesai dilantik, Aries meminta komisioner sudah harus bekerja. Sebab, ada tugas besar yang menanti mereka.

Mengingat, daftar caleg sementara (DCS) sudah ditetapkan. Aries mengakui bila potensi sengketa setelah penetapan bisa terjadi.

“Selain itu, banyak lagi tugas-tugas konsolidasi kelembagaan, pengawasan, juga pencegahan,” ujarnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post