Kecelakaan Maut di Jembatan Basit

BREAKING NEWS Muda-Mudi Tewas Kecelakaan Tunggal di Atas Jembatan Basit Banjarmasin

Dua muda-mudi dengan sepeda motor Yamaha R15 dengan nopol DA 3859 AAD tewas kecelakaan di Jembatan Basit, Banjarmasin, Kalsel, Sabtu (4/11/2023).

|
Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/RIFKI SOELAIMAN
Satu dari dua jenazah muda mudi yang tewas kecelakaan di Jembatan Sei Alalak atau Jembatan Basit, Kalimantan Selatan, Sabtu (4/11/2023) dini hari.  

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Muda-mudi tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jembatan Sei Alalak atau Jembatan Basit, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (4/11/2023) dini hari. 

Dalam kecelakaan maut itu, diketahui merupakan kecelakaan tunggal.

Dua muda-mudi sedang berboncengan di Yamaha R15 nopol DA 3859 AAD. 

Keduanya tergeletak di sisi jalan menuju Banjarmasin dengan jarak yang tidak terlalu jauh.

Baca juga: Sidang Korupsi Pengadaan Sapi dan Bebek Dinas Pertanian Balangan, Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa

Si pria tertelungkup dengan konsisi luka parah.  

Sementara, si perempuan, terkapar, dengan permen lolipop yang masih menempel di mulut. 

Menurut Rifki (20), saksi mata yang sedang melintas dari Kota Banjarmasin menuju Handil Bakti, melihat dua orang terkapar. Satu di antaranya berdarah hebat. 

“Saya langsung ke si pria, kondisinya cukup parah. Saat saya temui, dia masih bernafas,” katanya. 

Baca juga: Kejaksaan Negeri Banjarmasin Datangkan Tersangka Korupsi BBPOM dari Lapas Makassar

Namun saat itu Rifki tak berani menyentuhnya.

Sedangkan si perempuan, lanjutnya, sudah tidak bernafas lagi.

“Luka yang cewek itu, pas saya lihat, ada di bagian dagunya. Masih mengenakan helm,” ungkapnya. 

Rifki pun segera mengabarkan kejadian itu ke temannya beserta grup relawan yang ia miliki.

Baca juga: Oknum Ustaz yang Diduga Menodai Santri Sampaikan Penyesalan di Polsek Pelaihari Kalsel

Baca juga: Keluarga Korban di Kabupaten Tala Minta Oknum Ustaz Pelaku Perundungan Dihukum Berat, Tak Ada Damai

Tak lama kemudian, relawan emergency segera berdatangan ke lokasi tersebut untuk menutup kedua jenazah menggunakan kantung mayat. 

Sembari menunggu pihak kepolisian datang, relawan emergency belum berani untuk mencari tahu identitas dua korban kecelakaan maut ini.

Bahkan untuk memindah posisi kedua korban pun mereka enggan melakukan.

(Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved