Dua Penumpang Hilang saat Tenggelamnya Kapal LCT Rimba Raya di Nunukan, Bermuatan Batu dan Tanah

BANJARMASINPOST.CO.ID, TARAKAN - Dua penumpang dikabarkan hilant saat tenggelamnya Kapal LCT Rimba Raya bermuatan batu dan tanah di Sungai Seimanggaris, Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (03/11/2023) malam sekira pukul 22.30 Wita.

Akibat Kapal LCT Rimba Raya tenggelam, dua orang dilaporkan hilang dan masih dalam pencarian hingga Sabtu (04/11/2023) hari ini.

Informasi dari Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Tarakan pada Sabtu (04/11/2023), menyebutkan sesuai laporan yang diterima Kapal LCT Rimba Raya yang bertolak dari Pulau Nunukan ke Sungai Seimanggaris tersebut, diduga tenggelam setelah menabrak tunggul kayu.

Terdapat 7 orang ABK (anak buah kapal) di atas Kapal LCT Rimba Raya tersebut, 5 orang berhasil selamat saat kejadian, dan 2 orang korban belum ditemukan.

Posisi kejadian pada titik koordinat 4°05'56"N 117°21'32"E. Pagi ini, Basarnas Tarakan menurunkan 1 tim untuk melakukan pencarian.

Baca juga: Daftar Prestasi Model Cilik Siswi SDN 1 Landasan Ulin Timur, Mengasah Bakat di Sanggar Melati

Baca juga: Bentuk Asli Buaya Ompong yang Membuat Takut dan Resah Warga Bontang Kaltim, Panjangnya 4,5 Meter

Disebutkan, data korban yang dilaporkan dalam pencarian. Atas M. Dzulkifly (34 tahun) dan M. Figil Syawal Agrefi (39 tahun). Keduanya beralamatkan Nunukan.

Sementara korban yang selamat, atas nama Wardana (26 tahun), Muzzakir (27 tahun) dan seorang perempuan bernama Israwati (27 tahun).

Tim Basarnas Tarakan bersiap ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.

Dua orang yang selamat lainnya, M. Syabrianto (34 tahun) dan Agus Syaiful Hayat (30 tahun). Semuanya merupakan warga Nunukan.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul BREAKING NEWS - Kapal LCT Rimba Raya Tenggelam di Seimanggaris, 2 Orang Dalam Pencarian Tim SAR,