Serahkan Hibah 19 Unit Alsintan, Pj Bupati HSS Motivasi Petani Tingkatkan Produksi Pangan

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN- Mendukung percepatan tanam dan memudahkan petani bercocok tanam, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan melalui Dinas Pertanian Kabupaten Hulu Sungai Selatan, memberikan hibah alat mesin pertanian (alsintan).

Alsintan berupa tiga unit cultivator serta 16 unit handtraktor diberikan kepada 19 kelompok tani, Senin (4/12/2023), di halaman Kantor Dinas Pertanian.

Penyerahan secara simbolis dilakukan penjabat Bupati HSS H Hermansyah, didampingi Kepala Dinas Pertanian Muhammad Noor serta Sekda HSS HM Noor dan Asisten, Efran.

Sebelum penyerahan, Kadis Pertanian M Noor melaporkan, hibah tiga unit mesin cultivator (pengolah lahan untuk berkebun) serta 4 unit handtraktor bersumber dari dana APBD HSS 2023.

Baca juga: Kebakaran di Asrama Brimobda Polda Kalsel Kota Banjarbaru, Api Jilat Plafon

Baca juga: Juara Umum, Kafilah HSU Borong Belasan Gelar di MTQ Korpri VII Provinsi Kalsel 2023

Sedangkan 12 unit handtraktor lainnya, bantuan Pemprov Kalsel melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, dananya bersumber dari APBD Kalsel. Adapun 19 kelompok tani penerimanya, tersebar di sejumlah desa di kecamatan Dana Selatan, Angkinang, Simpur, Sungai Raya, Kandangan, Padang Batung.

Kadis Pertanian HSS mengajak kelompok tani penerima agar memanfaatkan alat tersebut secara maksimal, dalam rangka percepatan tanam.

Kepada para penyuluh, M Noor juga meminta agar melakukan pendampingan mengatur penggunaan alsintan, agar alsintan bisa digunakan semua anggota kelompok tani.

“Sebab alat ini milik bersama seluruh anggota kelompok. Bukan milik perorangan,”katanya.

Sementara penjabat Bupati HSS mengatakan, hibah alsintan bukti Pemkab HSS mendukung peningkatan sektor pertanian maupun pemanfaatan lahan dan perluasan areal tanam. Hermansyah pun memotovasi petani agar bersemangat menigkatkan hasil produksi pangan.

Baca juga: Jaringan Pelaku dengan 138,53 Gram Sabu dan Ekstasi Digulung Jajaran Polres Kotabaru Kalsel

“Sebab tujuan utama kita meningkatkan pendapatan petani. Dengan meningkatnya pengolahan lahan dan produksi pangan, diharapkan kesejahteraan petani meningkat,”katanya.

Pj Bupati pun menyebut, pemenuhan kebutuhan pangan penting, karena berkaitan dengan inflasi daerah. Untuk itu, dengan adanya alsintan, dia berhrap petani bisa tanam dua kali sampai 3 kali dalam setahun. (AOL)