Berita Banjarbaru

Menanti Sikap Gubernur untuk Kadisdikbud Kalsel, Besok Deadline Rekomendasi Komisi ASN

3 Januari 2024 merupakan tenggat waktu yang ditentukan Komisi ASN untuk Gubernur Kalsel menentukan sikap atas pelanggaran netralotas Kadisdikbud Kalse

|
Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki
Kadisdikbud Kalsel Muhammadun saat memenuhi undangan klarifikasi Bawaslu Kalsel. 

“Rekomendasi sudah jelas membuktikan Kadisdikbud Kalsel bersalah,” tekannya.

Ketua Bawaslu Kalsel, Aries Mardiono mengaku akan berkoordinasi dengan Pemprov Kalsel untuk memastikan rekomendasi KASN dijalankan atau tidak.

Sebab, Bawaslu Kalsel yang sempat menangani kasus tersebut juga memiliki tanggung jawab untuk melaporkan tindak lanjut rekomendasi ke KASN.

“Tindaklanjutnya seperti apa, nanti kami akan koordinasikan dengan Pemprov Kalsel. Apakah sudah ditindaklanjuti atau belum,” katanya.

Menurut Aries, seyogyanya surat rekomendasi KASN dijalankan pejabat yang berwenang. Mengingat, dalam surat itu KASN menyatakan Kadisdikbud Kalsel sudah jelas melanggar netralitas.

“Mestinya dijalankan, karena itu kan sudah rekomendasi dari KASN. Apakah ada upaya banding sebelum itu diputuskan, kami belum mengetahui mekanismenya. Makanya nanti kita koordinasikan dulu,” ujarnya.

Bpost belum berhasil melakukan wawancara ke Gubernur Kalsel terkait tindakan ke Kadisdikbud Muhammadun.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalsel, Dinansyah yang juga bertugas membina ASN, tak menjawab upaya konfirmasi melalui pesan Whatsapp.

Bpost juga berupaya meminta tanggapan dari Muhammadun. Namun, pesan Whatsapp yang dilayangkan wartawan hanya centang satu.

Sebagai pengingat, kasus pelanggaran netralitas bermula saat Muhammadun menyerukan ajakan untuk menyoblos Partai Golkar di acara Job Fair SMKN 3 Banjarmasin, Senin (6/11/2023).

Video tersebut beredar di media sosial. Penelusuran Bpost, potongan video itu mengambil dari unggahan di Kanal Youtube Infokom SMKN 3 Banjarmasin berjudul [LIVE] : Job Fair 2023 SMKN 3 Banjarmasin.

Pada video berdurasi 1 jam 52 menit 41 detik, Madun sempat dua kali menyebutkan Partai Golkar. Pertama, dia menyamakan SMKN 3 Banjarmasin dengan Partai Golkar yang berusia 59 tahun.

“Ulun [saya] bangga hari ini, ternyata SMK 3 Banjarmasin ini ulang tahunnya 59, sama ulang tahunnya dengan Golkar,” ucapnya.

Pernyataan Madun itu kemudian disambut tepuk tangan oleh orang-orang yang hadir di acara tersebut.

Baca juga: Soroti Kampanye Kadisdikbud Kalsel, Lembaga Pemantau Independen Minta Bawaslu dan BKD Profesional

Tidak selesai sampai di situ. Berselang beberapa menit, Madun juga terang-terangan mengakui kaos berwarna kuning yang dipakainya saat itu identik dengan Golkar.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved