Rehab Langgar Al Hinduan Tak Rampung, Disbudporapar Banjarmasin Lakukan Addendum 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Rehabilitasi total Langgar Al Hinduan 1937 di Jalan Pierre Tendean tak rampung. 

Dari pantauan Banjarmasinpost.co.id, Selasa (2/1/2024) pembangunan masih dilakukan. Pekerja masih melakukan kegiatan pelapisan cat di lantai dua. 

Harusnya, pengerjaannya tampung pada 29 Desember lalu. Anggarannya mencapai Rp1,4 miliar dengan waktu pengerjaan 150 hari kerja.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin, Puryani menjelaskan jika pemugaran Langgar Al Hinduan sudah memasuki tahap finishing.

Baca juga: Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina Ingin Pertahankan Menara Langgar Al Hinduan

Baca juga: Benda Kuno di Langgar Al Hinduan Diduga Ketel Uap, Wali Kota : Jadi Saksi Sejarah Tranportasi Dulu

Ia mengatakan kendala pengerjaannya yakni keramik. Sebab, masyarakat menginginkan keramik.

Ia menyebut, awalnya pemasangan keramik tidak ada di dalam rencana. Tapi penyedianya sanggup menyediakan, karena untuk keperluan Langgar Al Hinduan. Selain itu, persoalan cuaca juga menjadi masalah.

Karena tak rampung, Puryani memungkinkan untuk dilakukan addendum.

"Ada penambahan pengerjaan selama 50 hari," bebernya. 

Langgar ini memiliki sejarah panjang. Pada 1936 dilaksanakan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-11. Yaitu muktamar pertama digelar di Kalimantan Selatan sebelum kemerdekaan. (Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)