Berkah Ramadan 1445 Hijriah
Yuniar Hanya Mampu Puasa Beberapa Hari di Awal Ramadan Saat Mengandung Anak Pertama dan Kedua
Pada Ramadan, ibu hamil (bumil) sama halnya dengan orang yang sakit, boleh meninggalkan puasa.
Penulis: Salmah | Editor: Mulyadi Danu Saputra
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pada Ramadan, ibu hamil (bumil) sama halnya dengan orang yang sakit, boleh meninggalkan puasa.
Hal ini tertuang dalam Al-Qur’an, yang artinya: ”(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (Al Baqarah: 184)
Didi, warga Jalan Loktabat Kota Banjarbaru, menuturkan, istrinya saat hamil sempat berpuasa beberapa hari. Namun di hari berikutnya dia lemas, maka selanjutnya tak lagi berpuasa.
"Awalnya istri merasa mampu, jadi saya persilakan. Tapi ternyata beberapa kemudian tubuhnya lemas, saat itulah diputuskan tidak berpuasa," ungkapnya.
Setahu Didi, hal itu tak masalah, karena dibolehkan dalam Islam, asalkan bayar fidyah sesuai berapa hari tidak berpuasa.
Yuniar, warga Jalan Guntung Manggis, Banjarbaru, menceritakan, sejak hamil anak pertama dan kemudian hamil anak kedua, dia hanya puasa beberapa hari di awal Ramadan.
"Itu pun puasanya tidak tiap hari, kadang puasa, kadang tidak. Ya, tergantung kemampuan saja. Soalnya sayang juga kalau tidak puasa Ramadan sama sekali," ujarnya.
Yuniar juga selalu konsultasi dengan bidan langganannya agar selama kehamilan selalu terjaga kesehatan dirinya dan anak yang dikandungnya.
"Saran saya, kalau ibu hamil ingin juga berpuasa, ya sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau bidan. Jadi tahu bagaimana, puasa atau tidak?" imbaunya.
Sementara itu, menurut Nany Suryani SGz Mbiomed, ada beberapa tips puasa bagi ibu hamil.
Pertama, sediakan makanan sehat sebagai hidangan sahur dan berbuka puasa dengan memastikan mengandung gizi seimbang, yakni karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral serta memperhatikan kecukupan asupan serat agar dapat terhindar dari masalah sembelit.
Kedua, penuhi kebutuhan cairan tubuh. Ibu hamil disarankan minum air sekitar 2-2,5 liter yang setara 8-10 gelas per hari agar terhindar dari dehidrasi selama berpuasa.
Selain minum air, kebutuhan cairan juga dapat dipenuhi lewat buah segar yang banyak mengandung air.
Ketiga, istirahat yang cukup. Pada dasarnya ibu hamil sering merasa Lelah, untuk mengatasinya disarankan mencukupi waktu istirahatnya dengan baik.
| Erna Bermaafan dengan Tetangga di Banjarmasin Sebelum Pulang Kampung Rayakan Lebaran |
|
|---|
| Bukber Penuh Haru Alumni Smapat Banjarmasin Angkatan 92 Jurusan Fisika |
|
|---|
| Perhatian! Pencernaan Bisa Kaget pada 1 Syawal, Ketahui Lima Cara Mencegahnya |
|
|---|
| Munawarah Hindari Soft Drink Saat Bersilaturahmi ke Rumah Tetangga pada Hari Raya |
|
|---|
| Terapkan Pola 2-4-2 agar Tubuh Fit Hingga Waktunya Berbuka Puasa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.