Berkah Ramadan 1445 Hijriah
Wawan Bersyukur Bisa Berhenti Merokok Sejak Ramadan Tahun Lalu, Kini Hindari para Perokok
Bagi perokok berat yang menjalankan ibadah puasa, mereka menyempatkan diri mengisap rokok saat sahur.
Penulis: Salmah | Editor: Mulyadi Danu Saputra
Tak hanya nikotin, di dalam sebatang rokok juga terkandung tar dan senyawa karbon monoksida. Bahan-bahan kimia itu akan menimbulkan dampak yang lebih berbahaya bila masuk ke dalam tubuh saat perut dalam keadaan kosong selama berjam-jam.
Bila Anda langsung merokok saat berbuka puasa, tubuh akan lebih rentan mengalami kelelahan, pusing, mual dan muntah. Hal itu disebabkan karena senyawa gas karbon monoksida yang masuk ke dalam tubuh dan mengurangi asupan oksigen di dalam darah.
Akibatnya, sel-sel dalam tubuh akan kekurangan oksigen. Tak hanya itu, gas ini juga membuat fungsi jantung dan otot tubuh mengalami penurunan.
Selain itu, kandungan nikotin dalam rokok juga sangat berbahaya bagi tubuh yaitu risiko terkena kanker paru akan menjadi besar ketika dikonsumsi saat perut kosong.
Maka dari itu sangat dianjurkan untuk memakan makanan atau minuman manis saat berbuka puasa untuk mengganti energi tubuh yang hilang saat berpuasa. (banjarmasinpost/salmah saurin)
| Erna Bermaafan dengan Tetangga di Banjarmasin Sebelum Pulang Kampung Rayakan Lebaran |
|
|---|
| Bukber Penuh Haru Alumni Smapat Banjarmasin Angkatan 92 Jurusan Fisika |
|
|---|
| Perhatian! Pencernaan Bisa Kaget pada 1 Syawal, Ketahui Lima Cara Mencegahnya |
|
|---|
| Munawarah Hindari Soft Drink Saat Bersilaturahmi ke Rumah Tetangga pada Hari Raya |
|
|---|
| Terapkan Pola 2-4-2 agar Tubuh Fit Hingga Waktunya Berbuka Puasa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.