Kronologi Kecelakan Berdarah di Tanah Merah Samarinda, Pengemudi Avanza Tewas, Pemotor Terluka

BANJARMASINPOST.CO.ID - Berikut kecelakaan lalu lintas di alan Poros Samarinda-Bontang, RT 6, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, Senin (25/4/2024).

Dalam kecelakaan maut ini sebuah truk trailer nopol KT 8815 KD oleng dan menabrak sebuah Avanza  serta sepeda motor.

Diduga akibat kerasnya tabraka,sopir Avanza tewas sementara sopir truk dan sepeda motor mengalami cedera serius dan di rawat di rumah s kit.

Satu saksi mata  Heriawan mengungkapkan kecelakaan maut itu terjadi pada Pukul 04.00 Wita. Mereka yang tengah menjalankan sahur mendadak mendengar suara benturan keras dari depan jalan raya.

Benturan keras itu membuat mereka meninggalkan makan sahur yang nyaris belum tersentuh. Sampai di luar alangkah terkejutnya ia sebab sebuah truk trailer sudah berada di samping sebuah pondok kosong.

Tidak jauh dari truk itu terdapat sebuah mobil Avanza silver yang sudah ringsek parah pada sisi kanan. Sementara di depannya juga terdapat seorang pengedara yang sudah rebah bersama roda dua matik yang dikendarainya.

Ia menjelaskan, kala itu truk berkelir hijau tersebut mengarah dari Kota Bontang menuju Samarinda.

Baca juga: Kala Perang Sarung di Lampung Makan Korban, Satu PelajarTewas Dua Remaja Jadi Tersangka

Baca juga: Misteri Kematian Kakek di Paringin, Sempat Dilaporkan Hilang, Ditemukan Tak Bernyawa di Persawahan

Namun saat tiba di turunan Gunung Tangga truk tersebut oleng ke kanan dan menabrak mobil Avanza yang kala itu dikemudikan Heri Mulyono (51), serta sepeda motor matik.

"Pengemudi Avanza meninggal di tempat. Kalau yang motor patah tulang tangan kanan dan sopir truk luka ringan," beber Heriawan.

Proses evakuasi para korban dan kendaraan yang terlibat dibantu oleh Disdamkar Samarinda Posko 7.

"Itupun pintu mobil harus dibuka paksa karena posisi korban terjepit di kabin," beber Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Disdamkar Samarinda Teguh Setyawardana.

Untuk truk trailer masih berada di lokasi kejadian. Informasinya truk trailer yang bertolak dari Kabupaten Berau itu akan dievakuasi pada Rabu (27/3) mendatang.

"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dan meminta keterangan sejumlah saksi," singkat Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo.(ave)
 
 Sumber: Tribun Kaltim