Berita HSU

Operasi Ketupat Intan 2024 Polres HSU Dimulai, Kapolres dan Sekda Cek Pasukan

Polres Hulu Sungai Utara (HSU) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Intan,

Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
Humas Polres HSU untuk BPost
Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata bersama Sekda HSU H Adi Lesmana cek pasukan operasi ketupat 2024. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Memasuki pekan terakhir Ramadan 2024, jajaran Polres Hulu Sungai Utara (HSU) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Intan, Rabu (3/4/2024) di halaman mapolres.

Apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan lebaran Idul Fitri 2024 ini dipimpin langsung Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata

Sementara peserta apel melibatkan personel gabungan dari Polres HSU,  Kodim 1001/HSU-BLG, Satpol PP, Dishub,  Dinas Kesehatan, BPBD serta  Senkom Kabupaten HSU.

Dalam rangkaian apel yang juga dihadiri unsur Forkopimda HSU ini, selain diisi dengan pengecekan kesiapan pasukan, juga dilakukan penyematan pita tanda operasi.

Baca juga: Elektabilitas Tertinggi Versi LSPP, Anggota DPRD Kalsel Ini Siap Maju di Pilbup HSU 2024

Baca juga: Pro-Kontra Tren THR dari Murid untuk Guru Viral di TikTok, Kumpulkan Hadiah Sembako di Sekolah

Pengecekan pasukan sendiri dilakukan Kapolres HSU AKBP Melki Bharata bersama dengan Sekda HSU, H Adi Lesmana.

Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata, saat membacakan amanat Kapolri Jend Listyo Sigit Prabowo, mengatakan operasi ketupat akan dilaksanakan selama 13 hari dari tanggal 4-16 April 2024 denhan melibatkan stakeholder terkait.

Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Intan 2024 ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi seluruh personel kepolisian dalam menghadapi situasi keamanan selama masa operasi ketupat. 

Diharapkan dengan digelarnya kegiatan ini, anggota kepolisian dapat melaksanakan tugas dengan baik dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi masyarakat selama perayaan Hari Raya Idul Fitri 2024.

Ditegaskannya juga, aspek keamanan dari gangguan kamtibmas juga harus menjadi perhatian penting, baik pada rumah yang ditinggalkan, jalur mudik, maupun lokasi wisata dan pusat keramaian lainnya. 

Baca juga: Sah, 651 PPPK HSU Hasil Seleksi Formasi 2023 Dilantik dan Terima SK Pengangkatan

"Lakukan patroli bersama pada jam-jam rawan, siapkan layanan pelaporan rumah yang ditinggalkan dan penitipan kendaraan sehingga masyarakat dapat mudik dengan tenang," ujarnya.

Kemudian sebagai wujud toleransi dan keberagaman Indonesia dalam pengamanan salat led juga dapat melibatkan kelompok-kelompok organisasi masyarakat dan keagamaan.(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved