Berita Banjarbaru

Tinjau 17 Situs, UNESCO Beri Catatan untuk Geopark Meratus di Kalsel

Dua orang perwakilan tim evaluator dari UNESCO meninggalkan Kalsel setelah 4 hari meninjau 17 situs Geopark Meratus

Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Hari Widodo
BPGM untuk BPost
Tran Tan Van dan Hiroko Torigoe mengamati bunga anggrek Meratus yang menjadi salah satu keunikan Geopark Meratus di Rumah Konservasi Anggrek, Banjar, Kalsel 11 Juni 2024 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Dua orang perwakilan tim evaluator dari UNESCO yakni Tran Tan Van dan Hiroko Torigoe meninggalkan Kalimantan Selatan pada Senin (15/7/2024).

Setelah empat hari meninjau 17 situs Geopark Meratus, Tran Tan Van dan Hiroko Torigoe memberikan sejumlah catatan.

Catatan tersebut disampaikan melalui Ketua Harian Badan Pengelola Geopark Meratus (BPGM), Hanifah Dwi Nirwana, Selasa (16/7/2024).

“Secara umum, mereka sangat terkesan atas kinerja BPGM yang telah bekerjasama dan berkolaborasi dengan seluruh pihak terkait dalam pengelolaan serta pengembangan kawasan Geopark Meratus pada segala aspek,” ungkapnya.

Hanifah mengatakan, keterlibatan masyarakat dan banyak pihak menjadi salah satu indikator penting dalam keberhasilan pengelolaan suatu geopark.

Baca juga: 400 Pebalap Tanah Air Ramaikan Tour de Loksado 2024, Menparekraf : Promosikan Geopark Meratus

Baca juga: Berbarengan Negara Lain, UNESCO Bakal Evaluasi Usulan Geopark Meratus

Baca juga: Tim Evaluator UNESCO Sambangi 17 Situs Geopark Meratus di Kalsel, Paman Birin Harapkan Ini

Selain itu, tim evaluator juga mengharapkan BPGM segera menyampaikan data-data dukung geosite yang bernilai signifikansi internasional. Hal tersebut sebagai rencana langkah pengembangan Geopark Meratus selanjutnya.

Hanifah menuturkan, Tran Van Tan juga berharap BPGM hadir dalam Asia Pacific Geoparks Network (APGN) Symposium yang kedelapan di Non nuoc Cao Bang UGGp (CBUGGp), Vietnam pada September mendatang.

“Hal itu dinilai penting sebagai keaktifan dalam jejaring internasional,” ujarnya.

Dalam rangkaian Symposium tersebut, akan dilakukan pembahasan hasil dari misi evaluasi yang telah dilakukan evaluator UNESCO Global Geopark di seluruh negara, termasuk Geopark Meratus.

“Besar harapan Geopark Meratus akan segera menjadi Global Geopark dan bergabung bersama geopark-geopark di negara lainnya,” harapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved