Guru di Batola Ajar 9 Siswa

SDN Sampurna 2 Minim Murid, Disdik Batola Pernah Upayakan Regrouping dengan SDN Bahandang 2

Ini sikap Dinas Pendikan Batola terkait kondisi guru di SDN Sampurna 2 UPT Desa Sampurna Jejangkit Batola cuma ajar sembilan siswa

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Edi Nugroho
Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar wahid
Guru SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit mengajar 9 siswa. 

BANJARMASINPOST.CO.ID- Ini sikap Dinas Pendikan Batola terkait kondisi guru di SDN Sampurna 2 UPT Desa Sampurna Jejangkit Batola cuma ajar sembilan siswa

Sekretaris Dinas Pendidikan Batola Lulut Widiyanto mengatakan Dapodik belum bisa dibuka karena Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) berakhir pada 31 Juli 2024.

Mengenai sekolah yang minim siswa, menurutnya, karena lingkungan sekitar juga minim anak usia sekolah.

Hal ini tentu akan berdampak pada penerimaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). “Dana BOS disalurkan sesuai jumlah peserta didik,” katanya.

Baca juga: Guru di SDN Sampurna 2 Cuma Ajar Sembilan Siswa, Disdik Jejangkit: Berikan Pengetahuan Maksimal

Baca juga: Kurang Murid, Guru di SDN Sampurna 2 UPT Desa Sampurna Jejangkit Batola Cuma Ajar Sembilan Siswa

Lulut mengaku regrouping pernah diupayakan untuk SDN Sampurna 2 dan SDN Bahandang 2. “Namun melihat jarak antar sekolah empat kilometer, jalan yang dilewati banyak bintang buas dan sepi, wacana regrouping batal,” katanya.

Minim murid juga terjadi di sejumlah SDN di Kabupaten Balangan. SDN Papuyuan Desa Matang Hanau Kecamatan Lampihong bahkan hanya mendapat satu murid baru.

Guru SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit mengajar 9 siswa.
Guru SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit mengajar 9 siswa. ((Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar wahid))

Ngajar di Sekolah Lain

Kondisi sejumlah sekolah dasar negeri (SDN) di Kabupaten Baritokuala (Batola) minim murid baru pada tahun pelajaran 2024-2025, tetap bisa diambil sisi positifnya.

Menurut Kepala Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan Jejangkit Hanafi mengatakan guru kelas tetap mengajar walaupun peserta didik hanya seorang.

Dengan minim murid, guru diharapkan dapat memberikan pengetahuan secara maksimal dan mampu menelusuri minat bakat peserta didik.

Sedangkan guru mata pelajaran seperti pendidikan agama dan pendidikan olahraga, menurut Hanafi, dapat mengajar di sekolah terdekat untuk memenuhi jam pelajaran

“Guru agama dan olahraga SDN Bahandang 2 bisa mengajar di SDN Bahandang 1,” katanya.

Juga Terjadi di SDN Bahandang 2

Sejumlah sekolah dasar negeri (SDN) di Kabupaten Baritokuala (Batola) minim murid baru pada tahun pelajaran 2024-2025.

Ini seperti di SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit. Sekolah ini hanya mendapat satu peserta didik baru.

Guru SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit mengajar 9 siswa.
Guru SDN Sampurna 2 di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit mengajar 9 siswa. (Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar wahid)
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved