Berita HSS

Pembeli Pun Tak Pernah Komplain, Begini Kondisi Hasil Panennya

Semangka seberat 5 kilogram, hasil panen petani di Desa Muning Baru, Kecamatan Daha Selatan.

Penulis: Hanani | Editor: Kamardi Fatih
banjarmasin post
Semangka seberat 5 kilogram, hasil panen petani di Desa Muning Baru, Kecamatan Daha Selatan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Petani semangka dan sayuran dari Desa Muning Tengah, Antung Supian mengakui, hasil panen tahun ini berlimpah, meski dengan waktu panen sebulan lebih. 

“Alhamdulillah sudah balik modal, dan bisa meraih untung. Sekarang tinggal panen turiangnya,” kata mantan Kades yang juga tokoh masyarakat ini.

Menurut Antung, panen raya semangka dan aneka sayuran tahun ini didukung kemarau basah, dimana dalam satu minggu ada saja hujan, sehingga tak sampai kekeringan.  

Selain itu, masa tanam yang tak sama antar desa cukup menguntungkan. Sebeb, jika panen berbarengan, dipastikan harga akan anjlok.

Tahun ini, anennya bergantian, setelah di Desa Samuda, Pasungkan dan desa-desa lainnya panen, baru Desa Muning Tengah dan Muning Baru yang panen. Harganya, kini di kisaran Rp 2.500 sampai Rp 3.000 untuk pengepul. Sedangkan secara eceran di kisaran Rp 3.000 sampai Rp 4.000 per kilogam. Sedangkan untuk Gumbili Nagara, dikisaran Rp 3.000 sampai Rp 4.000 per kilogram.

Semangka Nagara, khususnya Desa Muning dikenal manis, dengan daging buah berwarna merah cerah. Menurut Antung, mungkin karena perbedaan Tingkat kesuburan tanahnya.  “Sejauh ini tak ada pelanggan yang komplin untuk kualitas semangka dari desa kami,” katanya. (Banjarmasinpost.co.id/hanani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved