UIN Antasari Banjarmasin

Gelar KKN di Paramasan Banjar, Mahasiswa UIN Hadirkan Harapan Bagi Anak-anak  Pedalaman Trangkin  

Mahasiswa Kuliah, Kerja, Nyata (KKN) Tematik Tahap II UIN Antasari Banjarmasin bagai menghadirkan angin segar bagi pendidikan di wilayah pedalaman

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Irfani Rahman
Foto Syamsi untuk BPost
Seorang siswi tampak serius dalam mengikuti pembelajaran dari mahasiswa KKN UIN Antasari 2024.  

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA – Di balik keindahan alam pedalaman Trangkin, Paramasan, tersimpan cerita tentang semangat belajar yang tak pudar meski diterpa keterbatasan. 

Mahasiswa Kuliah, Kerja, Nyata (KKN) Tematik Tahap II UIN Antasari Banjarmasin 2024 bagai menghadirkan angin segar bagi pendidikan di wilayah terpencil tersebut melalui program bantuan belajar mengajar di SDN 1 Paramasan Bawah, Kelas Trangkin, Desa Paramasan Bawah, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar. KKN itu berlangsung dari tanggal 4 Oktober hingga 4 November 2024. 

Dihadapkan pada minimnya jumlah pengajar dan sulitnya akses transportasi, pendidikan di Dusun Trangkin telah menjadi tantangan tersendiri bagi warga setempat. 

Hanya ada satu guru dari sekolah utama yang selama ini menangani seluruh siswa. Namun, kehadiran mahasiswa KKN menjadi momentum penting bagi proses pendidikan di sini. Para mahasiswa tidak hanya membantu memperlancar kegiatan belajar mengajar, tetapi juga membangkitkan semangat anak-anak Trangkin untuk berani bermimpi lebih tinggi.

“Kami merasa sangat terbantu dengan adanya mahasiswa KKN di sini. Anak-anak kami bisa mendapatkan pembelajaran yang lebih baik meski tinggal jauh di pedalaman,” ungkap Ketua RT 09 Dusun Trangkin, Rusni, Rabu (23/10/2024). 

Warga sekitar melihat program ini sebagai kesempatan emas yang sebelumnya sulit mereka bayangkan.

Baca juga: Di Balik Layar Debat Perdana Pilgub Kalsel : Muhidin Boyong Anak Muda, Acil Odah Bawa Emak-emak

Baca juga: Suasana Cair Jelang Debat Perdana Pilgub Kalsel 2024, Ibnu Sina Hingga MRK Tampak Hadir  

Mahasiswa KKN mengajar sesuai kurikulum yang digunakan di SDN 1 Paramasan Bawah, namun mereka juga menyesuaikan pendekatan untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari para siswa yang tersebar di kelas 2 hingga kelas 5. 

Meski jumlah murid di sekolah ini hanya sembilan anak, semangat belajar mereka tak kalah dengan anak-anak di kota besar. Setiap hari, dengan senyum yang tak pernah hilang, para siswa datang untuk belajar bersama para mahasiswa KKN.

Selain mengajarkan materi ajar, para mahasiswa menggunakan metode gamifikasi, yakni menggabungkan permainan dengan pembelajaran, agar anak-anak lebih tertarik dan interaktif. Hal ini disambut baik oleh para siswa, yang menikmati suasana belajar yang menyenangkan.

Ketua KKN UIN Antasari Banjarmasin 2024, Nurfattah Dimas Chandra Hidayatullah, program ini tak hanya berfokus pada pendidikan formal, tetapi juga untuk membuka wawasan para siswa tentang pentingnya memiliki mimpi. 

“Kami berharap adik-adik di sini bisa melihat bahwa pendidikan adalah kunci masa depan. Meskipun berada di tempat terpencil, mereka punya hak dan kesempatan yang sama untuk meraih cita-cita,” ujarnya penuh harap.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian para mahasiswa, program ini diharapkan dapat terus memberikan dampak positif bagi pendidikan di Dusun Trangkin, sekaligus menjadi pemantik bagi para siswa untuk terus bermimpi dan berusaha meraih masa depan yang cerah.

(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved