Berita Banjarbaru

Karhutla di Lianganggang Banjarbaru, Warga Pengayuan Ini Sempat Syok Saat Api Kepung Rumahnya

Kerhutla terjadi di RT 1 Desa Pengayuan Kelurahan Landasan Ulin Selatan Kecamatan Lianganggang membuat warga Pengayuan ini sempat syok

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda
Ismail menunjuk areal lokasi Kebakaran di samping rumahnya di Lianganggang Banjarbaru, Rabu (30/10/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di RT 1  Pengayuan Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Lianganggang, Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sekitar pukul 14.00 siang tadi membuat syok Ismail.

Pria 50 tahun itu, hanya bisa pasrah saat menyaksikan karhutla sudah mengepung rumahnya dari kanan dan kiri.

"Kejadian karhutla sekitar pukul 14.00 wita tadi. Rumah saya dikepung api yang masih berkobar. Saya hanya bisa pasrah dan barang dalam rumah masih tidak dikeluarkan," Kata Ismail, sambil menunjuk sisa kebakaran lahan yang berada di samping rumahnya.

Tidak berselang lama, ia pun bisa bernafas lega saat beberapa unit mobil tangki dan relawan pemadam kebakaran tiba dilokasi dan langsung melakukan pemadaman. 

Baca juga: Api Sempat Dekati Pemukiman Warga, Petugas Kesulitan Air Saat Padamkan Karhutla di Lianganggang

Baca juga: Heli Karhutla Tinggalkan Kalsel, Sejumlah Lahan Masih Terbakar

"Untung ada petugas BPBD Banjarbaru dan Pemadam Banjarbaru. Kami ucapkan terima kasih kepada para petugas dan relawan yang telah berhasil memadamkan api di sekitar rumah saya. Sehingga api tidak mengenai rumah saya," kata Ismail. 

Disinggung soal asal api, Ismail menyebutkan bahwa api sudah menyala di semak belukar jauh, entah dibakar atau karena cuaca. 

"Yang jelas api merambat cepat karena terhembus angin, lalu sampai mengepung rumah saya, " jelas Ismail. 

Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjarbaru, Zaini, menjelaskan kebakaran lahan di Pengayuan diduga disebabkan faktor alam, karena cuaca panas

"Petugas kami melakukan observasi dan pendataan di lokasi kejadian, dan kemudian satu unit water supply 5.000 liter, " jelas Kalak Zaini. 

Baca juga: Karhutla Masih Ancam Kalsel, Api Mulai Mendekati Wilayah Pemukiman Warga di Gambut Banjar

Untuk luasan areal yang terbakar diperkirakan sekitar tiga hektar. "Vegetasi semak belukar dan gambut tipis, " ujarnya.

Adapun situasi saat ini, sementara sudah tertangani dan padam.  (Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved