Berita Banjar

Kala Warga Manfaatkan Libur dengan Memancing di Waduk Riam Kanan, Ikan Nila Jadi Incaran

Salah satu kegiatan favorit warga yang menarik perhatian adalah memancing di kawasan Waduk Riam Kanan, Kabupaten Banjar.

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Irfani Rahman
Foto Kiriman Rinda dan Jamani untuk Bpost
MEMANCING - Suasana mancing di Waduk Riam Kanan Kabupaten Banjar, Selasa (13/5/2025).  

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Libur pekan imi dimanfaatkan sebagian warga Kalimantan Selatan dengan berbagai cara untuk melepas penat dari rutinitas harian. Salah satu kegiatan favorit yang menarik perhatian adalah memancing di kawasan Waduk Riam Kanan, Kabupaten Banjar.

Dengan panorama alam yang asri dan udara segar khas pegunungan, lokasi ini menjadi destinasi populer bagi para penggemar aktivitas outdoor, terutama memancing.

Sejak pagi hingga sore hari, tepian waduk dipenuhi oleh para pemancing dari berbagai daerah, seperti Martapura, Banjarbaru, hingga Banjarmasin. 

Mereka datang sendiri, bersama teman, ataupun keluarga untuk menikmati waktu luang sekaligus menyalurkan hobi.

Menurut pantauan di lapangan, ikan nila menjadi target utama para pemancing. 

Baca juga: Hanya Modal Rp3 Juta, Petani di Simpang Empat Kabupaten Banjar Ini Bisa Hasilkan 3 Ton Tomat 

Baca juga: Ketua LPRI Kalsel Jadi Tersangka, Denny Indrayana: Kriminalisasi Terkait Sengketa PSU Banjarbaru

Jenis ikan air tawar ini memang dikenal mudah ditemukan di perairan Riam Kanan dan memiliki cita rasa yang lezat. 

Para pemancing umumnya menggunakan umpan alami seperti lumut dan cacing tanah yang terbukti efektif menarik perhatian ikan nila.

“Libur panjang ini sayang kalau hanya dihabiskan di rumah. Saya ajak anak-anak ke Riam Kanan untuk mancing. Dapat beberapa ekor nila pakai umpan lumut, lumayan buat dibakar nanti,” ujar Rahmat, warga Banjarbaru, Selasa (13/5/2025). 

Hal senada juga diungkapkan oleh Rinda, ibu rumah tangga asal Martapura, yang turut membawa serta keluarganya. 

“Anak-anak suka ikut mancing, apalagi di sini suasananya tenang dan sejuk. Sekalian refreshing dari hiruk pikuk kota,” tutur Rinda. 

Petugas pengelola kawasan wisata Riam Kanan, Jupani menyambut positif tingginya antusiasme masyarakat selama liburan ini. 

Selain memberikan kontribusi ekonomi bagi pedagang lokal, kegiatan memancing juga dinilai sebagai alternatif wisata yang ramah lingkungan selama dilakukan secara bertanggung jawab.

“Kami tetap mengimbau pengunjung untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, kami juga mengingatkan agar tidak menangkap ikan dengan cara-cara merusak, seperti menggunakan racun atau alat setrum,” ujar salah satu petugas pengelola Julpani. 

Waduk Riam Kanan yang dibangun sebagai bendungan multifungsi ini memang telah lama menjadi salah satu ikon wisata di Kalimantan Selatan. 

Dengan potensi perikanan air tawar yang melimpah serta pemandangan yang indah, lokasi ini menawarkan kombinasi sempurna antara rekreasi dan relaksasi.

Dengan cuaca yang mendukung dan suasana yang tenang, memancing di Riam Kanan menjadi pilihan ideal untuk mengisi waktu liburan. 

Para pemancing pun berharap agar kawasan ini terus terjaga kelestariannya, sehingga bisa dinikmati oleh generasi mendatang.

(Banjarmasin Post/ Nurholis Huda)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved