Berita Viral
Buaya Ukuran 4 Meter Masuk Pemukiman Warga di Sangatta Kaltim, Sudah Menunjukan Diri Sebanyak 7 Kali
Warga Jalan Raya Kanal 3 Sangatta, Kutai Timur, Kaltim digegerkan dengan peristiwa penangkapan buaya sepanjang kurang lebih 4 meter.
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Rahmadhani
BANJARMASINPOST.CO.ID - Warga Jalan Raya Kanal 3 Sangatta, Kutai Timur, Kaltim digegerkan dengan peristiwa penangkapan buaya sepanjang kurang lebih 4 meter.
Buaya dengan bobot tubuh mencapai puluhan kilometer tersebut meresahkan warga lantaran sudah terlihat muncul ke kawasan permukiman sebanyak 7 kali.
Akhirnya dengan proses yang berlangsung dramatis, buaya tersebut berhasil diamankan pada Minggu (10/8/2025) malam.
Dilansir melalui unggahan akun Instagram @beritainformasikal Senin (11/8/2025) seorang pria yang disebut sebagai pawang duduk di atas buaya tersebut sembari menutup bagian kepala.
Sementara beberapa pria lainnya mengikat tubuh buaya raksasa itu agar tak melakukan perlawanan.
Baca juga: Melawan Saat Dievakuasi, Gigi Buaya Ganas di Sanggata Kutai Timur Kaltim Meter Sampai Lepas
Baca juga: Kemunculan Buaya Sepit di Sungai Desa Paramaian Gegerkan Warga, Dekati Area Permukiman
Selain warga, aksi penangkapan buaya tersebut juga melibatkan Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kutim.
Setelah berhasil ditangkap dan diamankan, buaya tersebut kemudian dibawa ke penangkaran untuk dievakuasi.
Isu Kemunculan Buaya di HSS
Sementara itu, postingan yang menyebut ada muncul seekor buaya di Sungai Ilung Hulu Batang Alai di wilayah Kecamatan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) ramai diperbincangkan beberapa waktu lalu.
Postingan video tersebut tersebar pada grup Info Daha Negara, Media Sosial (Medsos) melalui Platform Facebook, sehingga membuat ramai.
Dari video tersebut menggambarkan seekor buaya berukuran kecil di perairan. Postingan tersebut bertuliskan Ada Buaya di Sungai Ilung Hulu Batang Alai.
Namun, postingan tersebut masih membuat keraguan berbagai pihak akan kebenarannya.
Dikonfirmasi Camat Daha Selatan, Ahmad Yani mengatakan pihaknya telah mencoba menelusuri kebenarannya, tetapi video tersebut dikatakan tidak tahu berasal dari siapa awalnya, Jumat (8/8/2025).
“Katanya dari orang-orang lain, tidak ada warga pemilik aslinya yang merekam langsung di lapangan. Sehingga belum dapat dipastikan kebenarannya,” katanya.
Pihaknya kecamatan sementara tidak membuat imbauan secara khusus, meski tetap mengingat warga untuk selalu berhati-hati.
Sementara, Camat dan warga juga saling mengingatkan agar jangan sampai menyebar berita bohong, mengingat ada UU yang mengatur terkait Hoax.
“Semua diingatkan untuk tidak sembarang posting, serta harus memuat juga keterangan kejadian, baik waktunya maupun tempat kejadian serta saksi mata,” ungkapnya.
Diakuinya, cukup banyak postingan dari luar Kalimantan di media sosial Daha. Namun, warga turut melakukan klarifikasi bahwa bukan di Nagara gambar tersebut.
Belum lama tadi juga ramai, diduga kemunculan buaya di wilayah Desa Bajayau Lama, Kecamatan Daha Barat, HSS.
Meski setelah dilakukan pengecekan oleh pihak-pihak terkait, masih belum ditemukan secara langsung.
(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)
| Viral Direkam Warga, Patwal Parkir di Tempat Disabilitas Bandara Juanda Jawa Timur |
|
|---|
| Terjerat Utang Rp214 Juta Berujung Masalah Hukum, Inilah Sosok Wakil Wali Kota Blitar Elim Tyu Samba |
|
|---|
| Melda Dicerai Usai sang Suami Lolos PPPK, Kini Dimodali Crazy Rich, Ivan Gunawan: Terselamatkan |
|
|---|
| Respon Bupati Indramayu Penyerangan Rumah Dokter, Lucky Hakim Minta Aparat Usut Tuntas |
|
|---|
| Lima Penganiaya Dokter di Indramayu Ditangkap, Polisi Amankan Sejumlah Barang Bukti |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.