Waspada! Warga Tunjukan Tebaran Paku di Jalan Lingkar Dalam Banjarmasin, Diduga Sengaja Disebar

BANJARMASINPOS.CO.ID - Kembali terjadi, warga tunjukan penemuan berupa sejumlah paku yang diduga sengaja di sebar di Jalan Lingkar Dalam tepatnya di atas Jembatan Sungai Kelayan Kecil, Banjarmasin.

Paku-paku tersebut diduga sengaja disebar oleh oknum tak bertanggung jawab untuk meraih keuntungan.

Dilansir melalui unggahan akun Instagram Info_banjarmasin, warga menemukan tebaran paku di sepanjang jalan tersebut pada Senin (17/11/2025).

Terlihat seorang warga menunjukan belasan paku yang berhasil dikumpulkannya.

Paku-paku tersebut disebar di atas permukan jalan dengan tujuan merusak ban kendaraan yang melintas.

Tak tanggung-tanggung, paku yang disebar memiliki ukuran cukup besar hingga bisa menembus ban kendaraan.

Baca juga: Gratis Untuk Penumpang, Angkutan Pengumpan atau Feeder Trans Intan Banjar Mulai Beroperasi

Baca juga: Pimpin Sertijab Kasatresnarkoba, Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo Sampaikan Pesan Ini

Warga yang menemukan sebaran paku pun menghimbau agar para pengendara yang biasa melintas di kawasan tersebut untuk lebih berhati-hati.

"Izin melaporkan waspada untuk jalan Lingkar Dalam karena banyak paku, hati-hati paku bertebaran di atas jembatan Sungai Kelayan Kecil dan sekitarnya," tutur perekam video.

Beberapa waktu lalu temuan paku di kawasan tersebut juga sempat terjadi dan ditemukan warga.

Dikhawatirkan dapat membahayakan pelintas, viral temuan sebaran paku di kawasan Jalan Raya Jembatan Lingkar Dalam Selatan, Sungai Kelayan Kecil, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Paku-paku tersebut diduga sengaja disebar orang tak bertanggung jawab dengan tujuan tertentu.

Penemuan sebaran paku di tengah-tengah jalan raya ini menuai sorotan usai diunggah akun Instagram @info_banjarmasin Senin (4/8/2025).

"Waduh...

Senin pagi 4 Agustus 2025

Kiriman netizen," terangnya.

Baca juga: Perbaikan Jembatan Box Curvert di Jalan Batulicin-Banjar Mulai Dikerjakan

Dalam unggahan tersebut tampak seorang pejalan kaki yang menemukan sebaran paku di jalanan saat melintas.

Ia pun mengumpulkan paku-paku yang sebagai besar dalam kondisi sudah berkarat tersebut.

Setelah dikumpulkan, paku-paku tersebut ternyata dalam jumlah yang tak sedikit hingga memenuhi telapak tangan.

Sebagian tersebar di tengah jalanan, sementara sisanya lagi tersembunyi di pinggiran jalan.

Sontak temuan sebaran paku ini pun dikhawatirkan bisa membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Selain dapat merusak ban, paku-paku itu juga dikhawatirkan bisa melukai pengguna jalan.

Warga yang biasa melintas di jalan tersebut pun dihimbau untuk senantiasa waspada.

Apalagi paku-paku tersebut sulit dilihat hanya dengan kasat mata dan warnanya yang menyatu dengan aspal jalanan.

Baca juga: Curi Uang Istri Siri Rp3 Juta, Pria di Samarinda Ini Mengaku Sakit Hati Gegara Diusir

Cara Hindari Jebakan Paku

Waspadai sebaran paku di jalan demi keselamatan berkendara, karena dapat menyebabkan ban bocor dan kecelakaan, terutama bagi pengendara motor.

Seringkali ranjau paku ini disebarkan secara sengaja dan bisa lebih sulit dilihat, terutama saat malam hari atau musim hujan, dan bisa berbentuk potongan payung atau besi lain. 

Perhatikan kondisi jalan:

Waspadai titik-titik kecil yang berkilau di aspal, terutama saat jalan kering atau malam hari. Hindari genangan air karena bisa menyamarkan paku.

Pilih lajur yang aman:

Usahakan untuk tidak terlalu sering menggunakan lajur kiri yang sering menjadi target utama. Lajur tengah atau kanan cenderung lebih aman.

Gunakan ban tubeless: Ban tubeless akan lebih tahan terhadap paku dibandingkan ban biasa, namun perlu diwaspadai bahwa potongan payung tetap bisa menyebabkan ban kempes.

Pertimbangkan cairan anti-bocor: Jika sering melintasi area rawan, cairan anti-bocor dapat menjadi solusi tambahan.

Hindari plastik hitam: Jangan menginjak plastik hitam atau jenis plastik lainnya karena bisa saja tersembunyi benda tajam di dalamnya. 

Jika menemukan ranjau paku

Laporkan: Segera laporkan jika Anda melihat atau mencurigai adanya penyebaran ranjau paku ke hotline Polisi 110 atau kantor polisi terdekat.

Berhati-hati: Saat menemukan paku, jangan mengambilnya sendiri, terutama jika Anda tidak menggunakan alat yang tepat. Tetaplah fokus pada jalan dan hindari benda-benda tersebut.

Bersihkan jika memungkinkan: Beberapa komunitas dan relawan secara rutin membersihkan area rawan dengan magnet kuat. (Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)