Warga Panyipatan Tala Antusias Ngeluruk ke Kantor Camat, Nikmati Layanan Gratis Hingga Senam Ceria

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Selama dua hari hingga Jumat (21/11/2025) hari ini kantor Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), begitu semarak.

Warga ramai-ramai ngeluruk ke kantor camat setempat. Mereka antusias memanfaatkan beragam layanan gratis seperti pemeriksaan kesehatan hingga berbelanja sembako di lokasi pasar murah.

Beragam kegiatan itu dipersembahkan pemerintahan kecamatan setempat untuk memaknai momentum HUT ke-60 Kabupaten Tala. Sebagai informasi, daerah agraris ini berulangtahun pada 2 Desember.

Meski hujan mengguyur sejak pagi pada Kamis kemarin, namun ratusan warga tetap berdatangan ke Aula Kantor Kecamatan Panyipatan untuk mengikuti pembukaan kegiatan sekaligus memanfaatkan beragam layanan gratis yang disediakan.

Kegiatan dibuka Camat Panyipatan M Hadiat Wicaksono melalui prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol syukur atas usia ke-60 Tanahlaut.

Baca juga: BREAKING NEWS- Penemuan Mayat Perempuan di Sekumpul Raya Martapura, Warga Kuin Banjarmasin 

Baca juga: Polisi Beber Motif Perkelahian Berdarah di Rantau Kiwa Tapin, Pelaku Emosi Mendengar Istri Digoda

Pembukaan awalnya direncanakan berlangsung di panggung luar, namun dialihkan ke dalam ruangan karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan. Kendati demikian, suasana tetap meriah dan penuh semangat kebersamaan.

Acara tersebut dihadiri unsur Forkopimcam, tokoh agama, alim ulama, kepala desa se-Kecamatan Panyipatan, ketua BPD, PKK kecamatan, pendamping desa, pelaku UMKM, serta perwakilan OPD Kabupaten Tanah Laut seperti DKPP, Diskumdag, Puskesmas dan Puskeswan Panyipatan.

Rangkaian kegiatan tahun ini disusun dengan pendekatan pelayanan publik terpadu. Selama dua hari, 20–21 November 2025, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan dasar tanpa biaya, mulai dari pemeriksaan kesehatan umum dan konsultasi spesialis paru serta saraf.

Pelayanan KB, vaksinasi rabies dan pengobatan hewan, edukasi pertanian dan ketahanan pangan, pasar murah dan bazar UMKM yang membantu masyarakat mendapatkan sembako dan produk lokal dengan harga terjangkau.

Di antara stan layanan, antrean terlihat paling panjang di pelayanan kesehatan dan pasar murah. Warga menyambut kesempatan ini sebab jarak dan biaya sering menjadi kendala saat mengakses layanan tertentu.

Camat Panyipatan menyampaikan permohonan maaf dari Bupati yang berhalangan hadir pada kegiatan tersebut. Melalui sambutannya yang dibacakan Camat, Bupati menegaskan rangkaian layanan ini merupakan bentuk kehadiran pemerintah dalam memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan yang mudah, cepat, dan terjangkau.

Pelayanan kesehatan, KB, vaksinasi hewan, edukasi pertanian, hingga pasar murah adalah wujud komitmen pemerintah untuk hadir di tengah masyarakat. Ditegaskan bahwa kegiatan tersebut bukan seremoni, tetapi kerja nyata.

Bupati juga mengajak seluruh pihak untuk menjadikan tema Hari Jadi ke-60 yakni Begawi Seberataan, Tanah Laut Simpun Bakamajuan sebagai spirit pelayanan publik yang merata tanpa memandang jarak maupun kondisi geografis.

Selain layanan kesehatan dan sosial, kegiatan bazar UMKM menjadi magnet tersendiri. Beragam produk lokal seperti kerajinan tangan, kue tradisional, olahan ikan, hingga hasil pertanian dipamerkan. 

Kehadiran stan UMKM tak hanya memberi ruang promosi, tetapi juga menjadi wujud kolaborasi pemerintah daerah dalam mendorong ekonomi kerakyatan.