Mantan Karyawan Ashanty Dijebloskan ke Sel Tahanan, Pengacara Beber Kondisi Ayu Chairun Nurisa

Ashanty melontarkan sindiran tajam untuk mantan karyawannya, Ayu Chairun Nurisa di tengah kasus hukum yang melibatkannya. Seperti diketahui, Ashanty dan Ayu saling lapor terkait masalah dugaan penggelapan uang perusahaan dan perampasan aset.

Merasa posisinya sebagai korban justru diputarbalikkan, istri Anang Hermansyah itu dengan tegas menyindir Ayu. Ashanty mengaku sudah kehabisan kata-kata dan tidak lagi memiliki pesan khusus untuk mantan karyawannya tersebut.

Namun, ia menggambarkan situasi yang dihadapinya dengan sebuah perumpamaan yang menohok.

"Harapan enggak punya, pesan pun enggak punya," ujar Ashanty saat konferensi pers di kawasa Radio Dalam, Jakarta Selatan dikutip dari Grid.id, Kamis (9/10/2025).

"Jadi, memang biasanya yang ngutang itu jauh lebih galak daripada yang ditagih. Memang biasanya, apalagi yang nyolong," sambungnya.

Sindiran ini ia lontarkan sebagai respons atas narasi yang berkembang, di mana ia dituding melakukan tindakan perampasan dan ancaman. Ashanty merasa heran bagaimana dirinya yang menjadi korban kerugian kini justru dicitrakan sebagai pelaku.

"Ya maling, masa yang maling lebih bisa teriak maling lagi, gitu ya," tambahnya.

Secara spesifik menanggapi tuduhan merampas aset berupa mobil dan rumah, Ashanty telah memberikan bantahan telak. Ia menjelaskan bahwa aset-aset tersebut justru diserahkan secara sukarela oleh pihak lawan sebagai bentuk itikad baik.

Proses penyerahan itu bahkan dituangkan dalam surat pernyataan yang dibuat tanpa paksaan.

"Dia bikin (surat) dalam kondisi tidak ada tekanan, ada di situ dalam keadaan sadar, sehat, glowing," ungkap Ashanty.

Fakta yang lebih mengejutkan adalah Ashanty justru mengembalikan aset tersebut beberapa hari kemudian. Ia beralasan tidak mau direpotkan untuk menjual barang milik orang lain.

"Udah kita ditipu, kita yang repotin? Enggak maulah," tegasnya.

Bagi Ashanty, serangan balik berupa tuduhan-tuduhan ini adalah tindakan yang sudah kelewatan. Ia, yang mengaku paling tidak suka berurusan dengan hukum, merasa terpaksa harus mengambil sikap tegas karena merasa difitnah dengan keji. Sebagai penutup, ia meminta Ayu untuk bertobat.

"Itu biar saja itu menjadi dosamu, tanggung jawabmu kepada Allah. Bertaubatlah, sudah itu saja," pungkasnya.

Ashanty menegaskan bahwa ia telah menutup pintu maaf. Ibu sambung Aurel Hermansyah itu mantap akan melanjutkan proses hukum sampai tuntas.

(Banjarmasinpost.co.id/Grid.id)