Berita Kabupaten Banjar

Raker BPD Minimal Dua Kali Setahun, Ada yang Menyarankan di Sini

Pemerintahan Bupati Banjar H Khalilurrahman menilai penting dan strategisnya peran dan fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
Sejumlah ketua BPD Kabupaten Banjar menyalami dan mencium tangan Bupati Banjar H Khalilurrahman saat mengikuti raker di Pendopo Mahligai Sultan Adam, beberapa hari lalu. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Pemerintahan Bupati Banjar H  Khalilurrahman menilai penting dan strategisnya peran dan fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Karena itu, kegiatan rapat kerja (raker)nya juga perlu diintensifkan.

Pawalnya, raker merupakan wahana bagi kalangan BPD untuk saling berinteraksi dan sharing terkait tugas pokok dan fungsi serta persoalan yang dihadapi.

Sekaligus menjadi ajang penyegaran dan peluasan wawasan.

"Karena itu kegiatan raker BPD mesti dipersering. Jangan cuma sekali, tapi minimal dua kali dalam setahun," cetus Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemkab Banjar H Zainuddin, kemarin.

Ia juga berpandangan raker BPD sekalinl waktu perlu digelar di tempat yang lebih fresh seperti di hotel.

Baca: BMKG Masih Berlakukan Zona Waspada Tsunami Pascabencana Tsunami Banten dan Lampung

Baca: Ketahui 7 Ketentuan Tarif Bagasi Lion Air dan Wings Air yang Diberlakukan 8 Januari 2019

Baca: Dari Bukti Percakapan Artis FTV Vanessa Angel Terciduk Dalam Kasus Prostitusi Online di Surabaya

Baca: KalselPedia - Kantor Bupati Kabupaten Hulu Sungai Selatan Berdiri di Sini

"Supaya jangan cuma Pembekal (kades) saja yang naik lift. Kalangan BPD pun juga sesekali juga perlu maik lift. Jadi, sekali digelar di Pendopo, sekali di hotel," ucapnya.

Gagasan Zainuddin tersebut serta-merta disambut antusias para petinggi BPD (ketua/sekretaris) se-Kabupaten Banjar yang menghadiri raker BPD, beberapa hari lalu di Pendopo atau Aula Mahligai Sultan Adam di lingkungan rumah dinas Bupati Banjar.

"Setujuu, pas banar (sangat tepat). Di hotel, pasbanar," ucap spontan mereka sembari bertepuk tangan.

Frase 'naik lift' yang diutarakan Zainuddin adalah hotel (representatif) karena identik dengan lift atau tangga otomatis.
Sejumlah kegiatan yang melibatkan elemen masyarakat selama ini memang kerap dilaksanakan di hotel oleh instansi teknis Pemkab Banjar.

Hotel yang kerap dipilih yakni hotel bintang empat di Jalan A Yani Kilometer 11,8 Gambut, di jalur jalan poros Banjarbaru-Banjarmasin.

Meski letaknya jauh dari Kota Martapura ibu kota Kabupaten Banjar), tapi hotel puluhan lantai itu masuk wilayah Banjar.

Kalangan BPD Banjar mengakui pentingnya raker sebagai wahana untuk sharing dan peningkatan wawasan.

Pasalnya, banyak informasi yang bisa didapatkan dari kalangan pejabat teras Pemkab Banjar terutama mengenai regulasi pemerintahan desa.

"Bagus sekali kegiatan raker. Saya sependapat jika raker dipersering dilaksanakan," ucap Ahmad Husain, sekretaris BPD Sungaitabuk, Kecamatan Simpangempat.

Sementara itu Kepala Dinas Pemerintaham Desa dan Pemberdayaan Masyarakat (PMPD) Banjar H Aspihani mengatakan volume kegiatan raker BPD disesuiakan dengan kemampuan anggaran.

"Tahun 2019 raker BPD akan kami laksanakan dua kali. Memang raker cukup penting digelar," ucap Aspihani.

(banjarmasinpost.co.id/roy)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved