Tim Penilai PKK Provinsi Kunjungi Kapuas, Ternyata Membawa 'Hatinya PKK'

BANJARMASINPOST.CO.ID, KAPUAS - Pengurus Tim Pengerak PKK menyambut kedatangan tim penilai lomba penataan Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman (Hatinya PKK) dari Provinsi Kalimantan Tengah.

Tim penilai yang berjumlah tujuh orang dipimpin langsung Ketua Rombongan oleh drg Yayu Indriaty, Senin (14/1/2019) di Rujab Wakil Bupati Kapuas.

Penyambutan rombongan tim penilai provinsi dilakukan oleh Dra Hj Asmah Nafiah Ibnor selaku Wakil TP PKK Kapuas didampingi oleh Sekretaris TP PKK Kapuas Agusthe Andreas Noah.

Asmah sangat senang dengan kehadiran dari provinsi yang menyempatkan berkunjung ke Kabupaten Kapuas, terkait dengan lomba yang nanti akan dikunjungi para juri di Desa Tamban Catur.

Baca: Debat Capres Cawapres Pilpres 2019 Lebih Untungkan Jokowi Ketimbang Prabowo, Menurut Pengamat

Baca: Adu Cantik Irish Bella dan Ranty Maria, Satu yang Dilamar Ammar Zoni, Satunya sang Mantan

Baca: Jadwal Leg Pertama Babak 16 Besar Liga Champion 2018/2019, Liverpool vs Bayern Munchen Live RCTI

Baca: Live Streaming BWF & Jadwal Malaysia Masters 2019, Marcus/Kevin & Ahsan/Hendra Main

"Saya berharap dapat memberikan motivasi kepada masyarakat, karena TP PKK Kabupaten Kapuas sudah tidak diragukan lagi dalam mendukung pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan keluarga umumnya di masyarakat," ucapnya.

Ketua Rombongan PKK Provinsi drg Yayu Indriaty menyampaikan ucapan terima kasih karena Kabupaten Kapuas merupakan nominasi yang masuk dalam kategori penilaian untuk Provinsi Kalimantan Tengah dari beberapa kabupaten/kota lainnya.

Ia menerangkan untuk daerah Tamban Catur yang menjadi lokasi penilaian akan dinilai dari segi peran serta masyarakat.

Lalu bagaimana keterlibatan masyarakat di bawah naungan PKK, yang merupakan sebagai kunci pergerakan pembangunan diberbagai bidang.

Disamping itu ia sangat apresiasi karena Kapuas merupakan daerah yang cukup padat warga masyarakatnya tetapi bisa menggerakan perekonomian.

Selain itu tugas TP PKK adalah untuk membina kesejahteraan keluarga dalam meningkatkan perekonomian, kesehatan keluarga dalam kehidupan sehari-sehari sehingga menjadi nilai tambah karena peningkatan kemampuan keluarga yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah.

Keaktifan Posyandu, lanjutnya, juga masih sangat diperlukan. Melihat Posyandu di Kalimantan Tengah keaktifannya pada tahun 2017 masih 17,7 persen.

"Sehingga kami berharap banyak dengan Kapuas yang merupakan wakil Kalteng, dimana dinilai dari pergerakan sumber daya yang besar dan bisa dikembangkan sehingga mampu membangkitkan keluarga untuk bisa meningkatkan kesejahteraan mereka. Besar harapan kami pada Kabupaten Kapuas," pungkasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Fadly SR)