BPost Cetak
Tunggakan BPJS Capai Rp 82 Miliar, RSUD Ulin Tolak Pinjam ke Bank
RSUD Ulin Banjarmasin saja hingga pertengahan Oktober 2019, tunggakan BPJS Kesehatan sekitar Rp 82 miliar.
Formula ini dilakukan RS Idaman setelah berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan. “Kami intens berkoordinasi,” kata Firmansyah.
Kabid Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Manusia Kesehatan Dinas Kesehatan Banjarbaru, Dahrani, mengatakan RSUD Idaman telah melakukan kerja sama dengan bank jika menghadapi persoalan tunggakan BPJS Kesehatan.
Dahrani pun mengatakan di Banjarbaru sejumlah RS swasta seperti RS Mawar, RS Syifa Medika, RS Kartini dan RS AURI juga telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Baca: Peringati Hari Bumi, Bupati Anang Syakhfiani Ajak ASN serta Perusahaan Tanggulangi Sampah Plastik
Baca: Dewan Tapin Bahas Pembiayaan Pembangunan Rumah Sakit Baru, Segini Biaya Fisiknya
Baca: Enceng Gondok Ganggu Arus Kapal, Pelajar Kelas Jauh SMAN 1 Paminggir Diliburkan Sepekan
“RS Al Mansyur informasinya sudah melakukan penjajakan kerja sama. Sebab untuk kerja sama harus memenuhi beberapa persyaratan termasuk akreditasi dan SDM-nya,” kata dia.
Dahrani berharap persoalan ini tunggakan BPJS Kesehatan tidak mengganggu pelayanan kesehatan.
“Malah Banjarbaru berkeinginan menjadi daerah Universal Health Coverage (UHC). Kami di posisi lima. Sampai hari ini 80 persen warga Banjarbaru menjadi peserta BPJS Kesehatan. Kita berharap semua sudah terkover,” kata dia. (acm/lis)