Kebakaran di Palangkaraya

73 Siswa SMP dan SMA Karya Palangkaraya Ditampung Sekolah Terdekat

Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya serta Pengelola Sekolah swasta SMP dan SMA Karya, bertekad untuk tetap menyediakan ruang kelas

Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
Banjarmasinpost.co.id/Faturahman
Para guru dan orang tua siswa saat melihat bangunan sekolah yang terbakar sedangkan siswa da siswi hanya bisa duduk di sekitar sekolah yang terbakar. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya serta Pengelola Sekolah swasta SMP dan SMA Karya, bertekad untuk tetap menyediakan ruang kelas bagi sebanyak 73 orang siswa dan siswi yang banguann sekolahnya terbakar, Rabu (27/11/2019) dini hari tadi.

Untuk bangunan sekolah yang terbakar mencapai sembilan ruangan, yakni ruang belajar siswa, laboratorium, perpustakaan, ruang kepsek. Semua berkas penting sekolah ikut hangus terbakar termasuk sejumlah laptop berisi data penting sekolah.

Kepala Sekolah SMP Karya, Monalisa, saat dimintai tanggapannya terkait proses belajar mengajar siswa dan siswi SLTP dan SLTA swasta yang bangunan sekolahnya terbakar, mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kadisdik Kota Palangkaraya.

SEA Games 2019 Kacau! Timnas U-22 Indonesia Makan Daging Babi, Hidangan Halal dan Haram Tak Jelas

SEDIH dan Bingung, 73 Siswa di Palangkaraya Ini Kaget Melihat Sekolah Ludes, Ujian Bulan Depan

BREAKING NEWS - Kebakaran Landa Palangkaraya, Rumah dan Sekolah SMP & SMA Hangus

Dia mengatakan, siswa dan siswi SMP Karya yang dipimpinnya tetap akan mengikuti proses belajar mengajar di sekolah, namun sejak hati ini hingga minggu libur, dan senin akan masuk sekolah, dan tetap mengikuti proses belajar mengajar di sekolah.

"Untuk bangunan sekolah sementara akan ditampung pada sekolah yang terdekat, hari ini, kami dengan dinas pendidikan akan rapat membahas penampungan sekolah terdekat sementara bagi siswa dan siswi SMP dan SMA Karya," ujarnya.

Para guru dan orang tua siswa saat melihat bangunan sekolah yang terbakar sedangkan siswa dan siswi hanya bisa duduk di sekitar sekolah yang terbakar.
Para guru dan orang tua siswa saat melihat bangunan sekolah yang terbakar sedangkan siswa dan siswi hanya bisa duduk di sekitar sekolah yang terbakar. (Banjarmasinpost.co.id/Faturahman)

Dikatakam dia, pihaknya mengusahakan agar proses belajar mengajar di sekolah tetap berjalan meskipun sementara ditampung disekolah lain."Gantian pinjam bangunan sekolah ga apa- apa, yang penting, anak -anak tetap belajar," ujarnya.

Dia mengatakan, jumlah siswa yqng ada di SMA dan SMP Karya sekitar 73 orang dengan perincian siswa SMP Karya mencapai 35 orang dan SMA sekitar 38 orang."Guru SMP Karya ASN empat orang dibantu guru honor," ujarnya.

(banjarmasinpost.co.id/ faturahman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved