Brimob Latihan Antisipasi Gangguan Kamtibmas Di Perkebunan Sawit Kotim

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMPIT - Upaya mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtibmas) dilakukan oleh personil Brimob Polda Kalteng yang melakukan pelatihan di Perkebunan Kelapa Sawit di Pangkalan Lima, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Latihan tersebut, sebagai upaya meningkatkan kemampuan personil Brimob Polda Kalteng khususnya personel Kompi 1 Batalyon B Pelopor yang melaksanakan latihan Gerilya Anti Gerilya (GAG), merupakan salah satu kemampuan brimob yang wajib dimiliki oleh setiap personel brimob.

• Polda Kalteng Giatkan Patroli Cyber dan Gelar Pelatihan Kehumasan

Tugas dari seorang angggota brimob selain menciptakan keamanan dan ketertiban dilingkungan masyarakat, anggota brimob juga harus siap dalam mengantisipasi serangan teroris, yang mungkin saja bersembunyi di daerah pinggiran kota termasuk di kawasan perkebunan.

Dansatbrimob Polda Kalimantan Tengah Kombes Pol Bambang Widjanarko Baiin, Jumat (14/8/2020) menegaskan, pelarihan yang mereka lakukan tersebut, dilaksanakan bertujuan untuk mengantisipasi berbagai ancaman gangguan kamtibmas, seperti serangan teroris maupun kelompok radikalisme.

Menurut dia, tidak menutup kemungkinan bisa saja para teroris maupun kelompok radikal tersebut lari dan bersembunyi di hutan, bahkan diperkebunan kelapa sawit sehingga perlu melakukan, kegiatan pelatihan tersebut sebagai upaya antisipasi sejak dini.

• Swab Masif Dilakukan untuk 746 Spesimen, Bupati Tabalong Berharap ini

"Brimob sebagai pasukan khusus Polri harus siap jika diterjunkan secara langsung kedalam hutan. Sebab, semakin tinggi tingkat kejahatan maka semakin tinggi pula anggota Brimob dituntut untuk terlatih, maka dari itu diperlukan adanya latihan rutin GAG (Gerilya Anti Gerilya)," ujarnya. (banjarmasinpost.co.id / faturahman)