Pemkab Tabalong Canangkan Swab Masif, Targetkan untuk 746 Orang 

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Swab masif dengan target 746 orang dicanangkan di Kabupaten Tabalong, Jumat (14/8/2020) di depan Kantor PMI Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kepala BPBD Kabupaten Tabalong, Zainudin dalam laporannya menyampaikan, pencanangan ini bagian dari program swab masif se Kalsel dengan target 10 ribu orang.

"Untuk Kabupaten Tabalong ditargetkan 746 orang," katanya.

Untuk pelaksanaan swab masif ini dijadwalkan 14-17 Agustus 2020, namun di Tabalong sudah ada melaksanakan lebih awal dari jadwal.

• Pemko Banjarmasin Gelar Apel Gabungan Sosialisasi Perwali Nomor 60 Tahun 2020

• Ganja Seberat 241,1 Gram Gagal Beredar di Martapura

• HUT ke 70 Kabupaten Banjar, Guru Khalil Ajak Majukan Daerah, Berikut Ini Daftar Penerima Penghargaan

Dimulai 12 Agustus 2020, swab dilakukan di Makodim 1008/Tanjung dengan peserta 30 orang.

Lalu, 13 Agustus 2020, swab juga sudah dilakukan di Rutan Tanjung sebanyak 226 orang dan Kompi 621 Hikun ada 84 orang.

Selanjutnya 14 Agustus 2020 dilaksanakan di Kantor PMI Tabalong sebanyak 22 orang, PDAM 27 orang dan KPPN 28 orang.

"Kemudian 14 sampai 17 Agustus di kecamaran Jaro dan Kecamatan Muara Uya 55 orang, di kecamatan Kelua 25 orang. Juga ada 15-17 Agustus di Lapas Maburai sebanyak 258 orang," ujarnya.

Sedangkan untuk petugas yang melakukan swab masif ini melibatkan sebanyak 36 orang.

Disampaikannya juga, sasaran swab ini terdiri dari petugas dan warga binaan Lapas Tanjung serta Rutan Tanjung, santri pondok pesantren, anggota TNI.

Serta para pedagang yang keluar daerah dari kecamatan Jaro maupun kecamatan Muara Uya, yang berdagang di wilayah Kalimantan Timur.

"Logistik untuk pelaksanaan swab masif dibantu dari BPBD Provinsi Kalsel dan hasil swab ini akan dikirim ke rumah sakit Ansyari Saleh di Banjarmasin," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/dony usman)