Ekonomi dan Bisnis
Jaga Stabilitas Harga, Perum Bulog Tambah Stok Beras Kalsel, Datangkan dari Sulsel
Untuk menambah stok beras Kalsel, Perum Bulog mendatangkan beras dari Sulawesi Selatan
Penulis: Mia Maulidya | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Melambungnya harga beras di pasaran mendorong Perum Badan Usaha Logistik Kalimantan Selatan (Bulog Kalsel) untuk mendatangkan beras dari luar Kalimantan.
Tujuannya untuk menjaga kestabilan harga beras di Kalsel.
Hal itu diungkapkan Kepala Perum Bulog Kalsel, Muhammad Imron Rosidi, pada Jumat (6/1/2023).
Diakuinya, harga beras lokal memang mengalami kenaikan harga yang signifikan.
Baca juga: Harga Beras Lokal di Banjarmasin Terus Meroket Mencapai Rp 19 Ribu Per Liter
Baca juga: Inflasi di Banjarmasin Masih Disebabkan Harga Beras Lokal Banjar
Menurut Imron, hal tersebut disebabkan gagal panen oleh petani di Kalsel, imbas dari serangan hama tungro yang melanda tanaman padi di Kalsel pada tahun 2022 yang lalu.
Faktor cuaca, juga mempengaruhi turunnya luasan kawasan tanaman padi.
"Berkurangnya produksi padi, membuat harga beras meningkat. Sebagai imbas dari permintaan naik," ucap dia kepada reporter Banjarmasinpost.co.id.
Selain itu, kenaikan harga beras juga dipicu karena kenaikan bahan bakar minyak (BBM), jasa pengangkutanya pun juga naik.
Dalam mengantisipasi hal tersebut, perum Bulog Kalsel bersama dinas terkait beberapa waktu yang lalu mengadakan pasar murah jelang akhir tahun.
Adapun stock beras dari Bulog Kalsel saat ini masih aman kisaran 600 ton, dan nantinya akan bertambah lagi kisaran 2.000 ton.
"Stok beras ini didatangkan dari Sulawesi Selatan,"ungkapnya.
Menurut Imron, beras dari luar Kalimantan tersebut, dari rasa hampir mirip dengan beras lokal, diharapkan cocok untuk konsumsi masyarakat.
Baca juga: Meroket Tak Terbendung, Ini Daftar Harga Kenaikan Beras Lokal di Kalsel
Adapun harga beras dari luar Kalimantan tersebut, kisaran harga Rp 8.500 perkilogram.
"Pihak kami juga telah melakukan operasi pasar beras bersubsidi beberapa waktu yang lalu, sosialisasi dalam Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP)," tandasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)
| Penerbangan Langsung ke Arab Saudi, Dosen Ibitek Banjarmasin Ungkap Dampak Ganda Ekonomi Kalsel |
|
|---|
| Selesaikan Masalah Condotel, Grand Tand Hotel Lakukan Pemecahan Sertifikat, Investor Diminta Sabar |
|
|---|
| Belum Ada Koperasi Merah Putih di Kalsel Terima Kredit Perbankan, KMP Tetap Wajib Penuhi Kelayakan |
|
|---|
| Usaha KMP di Kalsel Mulai Berdetak, Koperasi Kintapura Tanahlaut Jual Lele 250 Kg |
|
|---|
| Penerbangan Perdana Air Asia Banjarmasin-Kuala Lumpur Resmi Dibuka, Bawa 180 Penumpang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.