Ekonomi dan Bisnis

Stok Beras di HST Aman, Bulog Barabai Minta Masyarakat HST Tidak Khawatir

Pimpinan Cabang Bulog Barabai meminta masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) agar tidak khawatir terkait ketersediaan beras

Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/eka pertiwi
Ilustrasi - Dandim 1002/Barabai Letkol Inf Muh Ishak H Baharuddin, bersama Perwira Seksi Toritorial Kapten Inf Moh Alip Suroso melakukan sidak di Gudang Bulog Sub Divre Barabai di Matang Ginalun Pandawan, Jumat (20/3/2020). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Pimpinan Cabang Bulog Barabai meminta masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) agar tidak khawatir terkait ketersediaan beras. 

Hal ini diungkapkan Kepala Cabang Bulog Barabai, Mardi Harianto saat ditemui Banjarmasinpost.co.id di Ruangan kerjanya, Selasa, (17/01/2023).

Mardi mengatakan bahwa untuk stok beras di Bulog cabang Barabai saat ini kurang lebih 80 ton.

"Dan saat ini dalam proses muat dari Sumsel kurang lebih 750 ribu Ton," jelasnya.

Baca juga: Alami Inflasi Beras Lokal, DKP3 Banjarmasin Lakukan Ini di 2023

Baca juga: Antisipasi Kekurangan Stok Beras, Dinas Pertanian Tapin Intensifkan Peningkatan Produksi

Ia mengatakan dengan kondisi tersebut, pihaknya meminta masyarakat Kabupaten HST agar tidak khawatir.

"Mudah-mudahan 750 ton tersebut sudah bisa masuk dalam minggu-minggu ini," lanjutnya.

Ia mengatakan dengan masuknya 750 ton tersebut, secara umum stok beras di HST sudah mencukupi hingga idul Fitri mendatang.

"Selain itu, pantauan kami di Lapangan juga masyarakat kita sudah mulai melakukan penanaman dan sekitar bulan Maret atau April sudah panen lagi," jelasnya.

Mardi mengatakan saat musim panen, Bulog akan langsung menyerap beras-beras lokal dari para petani kita di Barabai.

"Untuk jenis berasnya, di Bulog ini ada dua jenis yakni medium dan premium. Dan di Bulog yang kita serap adalah beras jenis medium, sedangkan untuk premium langsung tersebar di pasaran umum," jelasnya.

Baca juga: Angka Inflasi Nasional Tapin 5,51 Persen, Ada Kenaikan Harga Beras

Ia juga mengatakan sedangkan untuk harga disesuaikan ketetapan pemerintah yakni untuk harga beli Rp 8.300.

"Kita berharap hasil panen tahun ini bisa melimpah sehingga kita bisa serap sebanyak-banyaknya untuk menambah stok," jelasnya.

Ia juga meminta masyarakat agar tidak khawatir atau cemas karena ketersediaan beras di Bulog masih mencukupi bilamana terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti gagal panen, cuaca ekstrem atau banjir. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved