Milad ke 70 KKB

Pertanian Hidroponik Pemuda Kerukunan Keluarga Bakumpai di Palangkaraya Diresmikan

Ketua Kerukunan Keluarga Bakumpai, H Yuni Abdi Nur Sulaiman, resmikan pertanian hidroponik Pemuda Kerukunan Keluarga Bakumpai di Palangkaraya.

|
Editor: Alpri Widianjono
TRIBUNKALTENG.COM/GHORBY SUGIANTO
Panen sayuran, setelah peresmian pertanian hidroponik oleh Kerukunan Keluarga Bakumpai di Jalan Mutiara, Gang Terapu Nomor 17, Kota Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (22/2/2023) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Kerukunan Keluarga Bakumpai turut mendukung pogram pemerintah mengenai ketahanan pangan.

Hal itu diwujudkan Kerukunan Keluarga Bakumpai yang meresmikan pertanian hidroponik, hasil karya dari Pemuda Kerukunan Keluarga Bakumpai Kalteng di Kota Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah.

Kegiatan itu merupakan rangkaian peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw, sekaligus milad ke-70 Kerukunan Keluarga Bakumpai yang akan dilanjutkan ke Kota Buntok, Kota Muara Teweh dan Kota Puruk Cahu.

Ketua Umum Kerukunan Keluarga Bakumpai, H Yuni Abdi Nur Sulaiman, mengapresiasi para pemuda yang telah terjun langsung bertani, memanfaatkan perkarangan rumah yang kosong.

"Ini sangat luar biasa untuk generasi muda, mereka mau bertani terjun langsung. Tentunya saya sangat mengapresiasi dan mendorong pemuda di Kalteng untuk bertani," katanya, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Disokong Perusahaan, Teras Inklusi Apresiasi Pengukuran Tangan dan Kaki Palsu di Kabupaten Tapin

Baca juga: Momen Puncak HPNSN di Kalsel akan Fokus ke Pembersihan Sungai Martapura di 20 Lokasi

Seperti tunas, bakal tumbuh dan berbuah menghasilkan, demikian lah harapan H Yuni Abdi Nur Sulaiman kepada pemuda Kalteng.

Kerukunan Keluarga Bakumpai memiliki visi untuk membesarkan pertanian hidroponik tersebut hingga skala besar yang memiliki sasaran pemasaran yang terarah.

Dengan demikian, produksi sayur hidroponik yang saat ini terletak di Jalan Mutiara, Gang Terapu Nomor 17, Kota Palangkaraya, dapat berkembang kualitas, kuantitas dan pemasarannya.

Diketahui, Pemuda Kerukunan Keluarga Bakumpai Kalteng telah menanam dan kemudian memanen sekitar ratusan sayur segar hidroponik.

Mereka menanam menggunakan paralon yang dimodifikasi, berjejer simetris memanjang beberapa baris, menanam pakcoy dan selada.

Baca juga: Dinas TPH Kalsel Minta Pemko dan Pemkab Beli Padi Petani, Ini Alasannya

Baca juga: Dua Puluh Lebih Mobil Angkutan Terjaring Razia Gabungan Dishub Banjarmasin dan Polisi Lalu Lintas

Ketua Pemuda Kerukunan Keluarga Bakumpai Kalteng, Riko Rahman, menjelaskan, pertanian hidroponik yang digarap bersama rekan-rekannya adalah hasil dukungan ketua umum.

"Tunas muda lahir ini dari dukungan Kerukunan Keluarga Bakumpai di pusat, dapat berkembang seperti ini, kami mengajak pemuda kalteng mulai saat ini mulai bertani," tegasnya.

Sebelumnya, Riko Rahman membeberkan, modal awal sekitar Rp 10 juta untuk bertani hidroponik di lahan pekarangan.

Pada dasarnya hidroponik merupakan suatu sistem di mana tanaman ditanam di media tumbuh selain tanah.

Semua nutrisi dilarutkan dalam air irigasi dan disuplai secara teratur ke tanaman, yang hasil panennya dapat dijual.

Baca juga: Wisuda ke-110 ULM, Rektor Minta Alumni Berkontribusi Bagi Negara dan Masyarakat

Baca juga: Sosialisasi Pelindo di SMKN 1 Simpangempat Kabupaten Tanbu Membuat Siswa Ingin Bekerja di Pelabuhan

"Semoga dengan diresmikan pertanian hidroponik di sini dapat menginspirasi pemuda di Kalteng untuk bertani menghasilkan pundi-pundi rupiah," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Kerukunan Keluarga Bakumpai Resmikan Pertanian Hidroponik di Kalteng, Ajak Milenial Bertani.

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved