Sempat Terdampak Banjir, Wisata Pemandian di Sungaibakar Tanahlaut Hari Ini Mulai Dibuka Kembali

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Meluapnya air sungai di Desa Sungaibakar, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis sore kemarin tak cuma menyebabkan rusaknya tanaman padi siap panen.

Selain itu juga berimbas pada tutupnya wisata pemandian Mekar Banyu Batuah di desa setempat. Hal itu dikarenakan kondisi debit air yang cukup tinggi serta keruh.

Sekadar diketahui, tempat rekreasi yang buka sekitar pertengahan tahun lalu tersebut mengandalkan sungai setempat sebagai objek utama wisata. 

Pada kondisi normal, aliran air setempat dangkal. Airnya jernih, dingin dan segar karena berasal dari pegunungan (Gunung Bajuin). Pengunjung banyak yang mandi di sungai yang banyak bebatuan alaminya itu.

Baca juga: Wisata Kalsel - Pemandian Mekar Banyu Batuah Sungaibakar Jadi Ajang Camping Gabungan Komunitas

Baca juga: Wisata Kalsel - Pemandian Mekar Banyu Batuah Sungaibakar Tala, Airnya Segar dari Pegunungan

Pengelola Wisata Pemandian Mekar Banyu Batuah, Solihin, menuturkan kondisi debit air telah normal seperti semula. Karena itu, direncanakan kembali dibuka untuk umum mulai Minggu (19/3/2023) hari ini.

Ia menuturkan saat air setempat meluap pada Kamis kemarin, sebagian bangku di lokasi hanyut terseret derasnya arus air. Selain itu sebagian warung warga di lokasi juga terdampak.

Sebagian peralatan warung dikatakannya juga turut hanyut. "Ada yang 90 persen hanyut, ada yang 50 persen, dan ada yang 30 persen," papar Solihin. (Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)