Bangkui Gigit Warga hingga Terluka Parah, Masyarakat Nes 17 Rumintin Kabupaten Tapin Resah

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Seorang warga di Nes 17, Desa Rumintin, Kecamatan Tapin Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), terluka parah akibat diserang bangkui, Sabtu (6/5/2023).

Diketahui bahwa pada saat kejadian itu korban sedang mengendarai sepeda motor.

Korban bernama Alun terluka di pergelangan tangan, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit

"Nampaknya itu kena gigitan karena bangkui memiliki taring yang tajam," ujar Udan, warga Nes 17.

Baca juga: Pria 33 Tahun di Banjarbaru Ditemukan Meninggal dengan Leher Terjerat Tali, Begini Penjelasan Polisi

Baca juga: Geger Pria 33 Tahun di Banjarbaru Akhiri Hidup, Keluarga Sebut Kepribadian Almarhum Tertutup

Baca juga: Tegaskan Oknum Penganiaya ART Masuk Sel, Kapolresta : Saya Tak Akan Intervensi Polsek Gambut

Setelah kejadian saat siang, warga pun berjaga-jaga di kawasan tersebut karena khawatir kejadian serupa terulang. 

Dilanjutkan Udan bahwa warga resah dengan serangan satwa yang juga disebut beruk ini.

Sebab, kebanyakan dari mereka beraktivitas di kebun dan bertani. 

Kejadian warga diserang bangkui , infonya tidak hanya sekali. Beberapa kali sebelumnya juga telah melukai beberapa orang. 

Baca juga: Kedapatan Mencuri Besi, Pemulung ini Diamankan ke Polsek Banjarmasin Utara

Baca juga: Batas Akhir Pelunasan Biaya Haji Diperpanjang hingga 12 Mei, Ini Tanggal Berangkat Kloter Pertama

Baca juga: Masa Pelunasan Biaya Perjalanan Haji 2023 Diperpanjang, 349 Orang di Kalsel Belum Lunas

"Sudah ada tiga orang yang diserang bangkui, dua lainnya anak-anak saat bermain ayunan dan rebahan di teras rumah," timpal Jagur, warga lainnya. 

Beruntung, dua anak yang menjadi korban tersebut tidak mendertita luka parah seperti Alun. Meskipun, mereka tetap ditangani secara medis. 

Sementara itu, kejadian ini juga sudah dilaporkan ke BKSDA Kalsel dan Dinas Pertanian Tapin supaya bisa membantu warga untuk mengatasinya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)