Semesta Mencegah Stunting

Kukuhkan Bapak Asuh Anak Stunting, Kepala BKKBN RI Ingin Personel Satbrimobda Kalsel Jadi Motivator

Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo mengukuhkan personel Satbrimob Polda Kalsel menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS)

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi
Belasan personel Satbrimob Polda Kalsel saat dikukuhkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) oleh Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo, Selasa (16/5/2023) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Belasan personel Satbrimob Polda Kalsel, dikukuhkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).

Mereka dikukuhkan langsung oleh Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo, Selasa (16/5/2023).

Acara pengukuhan ditandai dengan pemasangan selempang, kepada masing-masing BAAS.

Selain BAAS, ada juga personel Satbrimob Polda Kalsel yang menjadi Kakak Asuh Anak Stunting.

Menurut Hasto, hal tersebut merupakan satu bentuk inovasi yang bisa ditiru oleh seluruh kalangan di masyarakat.

Misalnya para pengusaha yang keberadaanya tidak sedikit di Banjarbaru, mereka disarankan Hasto agar dioerlihatkan data stunting di daerah.

"Dari situ nanti bisa membuka peluang, agar pengusaha tertarik bisa menjadi bapak asuh, dan itu tugas dari BAAS untuk memotivasi," katanya.

Personel Satbrimob Polda Kalsel saat dikukuhkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting
Belasan personel Satbrimob Polda Kalsel saat dikukuhkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) oleh Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo.

Berkaitan hal itu juga Hasto berharap agar para pengusaha di Kalsel bisa, turut terlibat dalam pencegahan stunting.

"Karena mencegah stunting tidak mahal, cukup 100 ribu per bulan, untuk memberikan dua butir terlur ke satu anak dua butir perhari," ucapnya. (AOL/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved