Nelayan Hilang di Perairan Pulau Sembilan, Jajaran Polres Kotabaru Lakukan Pencarian

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Asis alias Aci (42) asal Gusung Sisik, Desa Tengah, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan, dikabarkan hilang saat memancing ikan di laut.

Korban yang dikabarkan sejak Senin (22/5/2023), diketahui dari seorang nelayan asal Muara Kintap, Acok. yang ingin menjaring ikan.

Ketika melintas di perairan Taka Arjuna, berjarak sekitar 20 mil dari Pulau Marabatuan, Acok orang pertama melihat ada kapal balapan. Namun, tidak terlihat ada orang di perahu tersebut.

Baca juga: Terduga Pelaku Pembunuhan Warga Gudang Hirang Kabupaten Banjar Ternyata Temannya Sendiri

Baca juga: Jenazah Korban Perkelahian di Desa Gudang Hirang Kabupaten Banjar Sudah Dibawa Keluarga

Baca juga: Warga Gudang Hirang Kabupaten Banjar yang Terkapar Tak Bernyawa Diketahui Pengangguran

Menurut keterangan Acok, setelah didekati dan diperiksa, solar di perahu tersebut habis.

Acok dan beberapa orang kru yang ada di kapalnya, lalu bersama-sama mencari korban di perahu dan di perairan sekitar.

Namun, mereka tidak berhasil menemukan korban.

Baca juga: Diduga Korban Perkelahian, Warga Gudang Hirang Tewas Terkapar di Pinggir Jalan Depan Rumah Istri

Baca juga: BREAKING NEWS: Diduga Terlibat Perkelahian, Seorang Pria Terkapar di Pinggir Jalan Kabupaten Banjar

Kemudian, mereka menarik perahu tanpa awak itu ke Pulau Marabatuan untuk diserahkan kepada keluarga.

Kepala Polres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto, melalui Kasi Humas, Ipda Agus Riyanto, Rabu (24/5), membenarkan ada seorang nelayan hilang yang hingga kini dalam pencarian anggota Polsek Pulau Sembilan.

Menurut Agus, saat Minggu (21/5) sekitar pukul 05.00 Wita, korban berpamitan kepada istri untuk memancing ikan di perairan arah barat daya.

Baca juga: Pemalak Bersenjata Parang di Siring Pierre Tendean Digiring ke Satpolair Polresta Banjarmasin

Baca juga: Kompak Curi Komponen Truk Senilai Rp 16 Juta, Tiga Pelaku Ditangkap Petugas Polres Kotabaru

Baca juga: Tiga Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal di Daha Utara HSS, Asal Api dari Warung Lontong

Kemudian saat Senin (22/5) sekitar pukul 10.00 Wita,  istri korban mendapat informasi bahwa perahu suaminya ditemukan nelayan lain akan tetapi dalam keadaan kosong.

(Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah)