ppdb 2023

Suasana Hari Pertama PPDB Online SMA/SMK, Calon Pendaftar di Biih Kabupaten Banjar Kesulitan Sinyal

Meski berlangsung online, namun masih banyak siswa yang melakukan pendaftaran PPB langsung ke SMA. Seperti terlihat di SMAN 1 Karangintan

Editor: Hari Widodo
Tiktok SMAN 1 Karangintan
Ilustrasi-Jelang PPDB 2023, Siswa SMAN 1 Karangintan mempromosikan sekolahnya lewat Tiktok. Persoalan sinyal yang dihadapi siswa membuat sekolah melaksanaan PPDB semi online. 

“Anak saya nilai rapornya rata-rata 9, jadi mau mendaftar jalur prestasi. Kalau lewat jalur zonasi tidak bisa karena tidak masuk radius yang sudah ditentukan,” kata Khairul Mufti (44) warga Jalan Karang Anyar I, Kelurahan Loktabat Utara, Kecamatan Banjarbaru Utara.

Kepala SMAN 2 Banjarbaru Ekhsan Wasesa menyebut pihaknya sengaja menyediakan layanan informasi untuk mengakomodasi orangtua/wali yang datang ke sekolah. Sekolah ini memiliki kuotasebanyak 320 siswa baru, yang terbagi dalam 10 Rombongan Belajar (Rombel).

“Pengumumannya 7 Juli, lalu daftar ulang 10-12 Juli dan ada tes bakat dari tanggal 17-20 Juli,” jelasnya.

Pada hari pertama PPDB, ada yang terasa berbeda di SMAN 1 Banjarbaru. Sekolah unggulan ini sepi pendaftar.

Menurut Kepala SMAN 1 Banjarbaru Finna Rahmiati, hal tersebut belum pernah terjadi. “Biasanya tahun-tahun sebelumnya di hari pertama ini sudah banyak yang mendaftar,” katanya.

Finna menduga minimnya pendaftar pada hari pertama lantaran orangtua masih melihat perkembangan.

“Selasa sepertinya sudah mulai banyak yang mendaftar, karena waktu pendaftara tidak lama,” jelasnya.

Tak hanya di daerah pinggiran, pendaftar yang datang langsung ke sekolah juga terjadi di Banjarmasin.

Warga Sungaiandai Ahmad Fauzi memilih datang ke sekolah ini lantaran belum sepenuhnya mengetahui tata cara mendaftarkan secara online.

Sementara Adrianoor yang hendak mendaftarkan anaknya ke SMKN 4 Banjarmasin melalui jalur reguler kesulitan. Hal ini karena tidak adanya standar nilai yang ditetapkan.

“Bingung berapa minimal nilai nya. Soalnya kata operator, standar nilainya fluktuatif. Makanya datang ke sekolah untuk konsultasi, akhirnya memutuskan untuk tetap mendaftar,” ujarnya.

Kepala SMAN 11 Banjarmasin Sari Oktarina mengatakan pihaknya telah menyiapkan posko informasi PPDB di sekolah tersebut selama PPDB berlangsung.  

“Mudah-mudahan bisa tercapai. Kalau di tahun-tahun sebelumnya sih tercapai, dengan kuota rombel yang sama,” imbuhnya.

Sedang Kepala SMKN 4 Banjarmasin Syafruddin Noor melalui Wakil Kepala Bidang Humas  Erika Yolanda mengatakan pendaftar diberikan tiga pilihan sekolah yakni dua sekolah negeri dan satu sekolah swasta.

 “Jika tidak lolos di pilihan pertama, maka akan lanjut ke pilihan kedua, begitupun selanjutnya,” kata Erika.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Desentralisasi MBG

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved