Berita Batola

Bangun Jembatan Jalan Usaha Tani Prioritas RKPDes, Pemdes Jejangkit Pasar Gelar Musrenbangdes

Pemerintahan Desa (Pemdes) Jejangkit Pasar, Kecamatan Jejangkit memprioritaskan sarana prasarana pertanian, seperti jembatan dan jalan usaha tani.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Edi Nugroho
(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtarwahid)
Pemdes Jejangkit Pasar menggelar Musrenbang Tahun 2024 di Kantor Desa Jejangkit Pasar, Senin (9_10_2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Pemerintahan Desa (Pemdes) Jejangkit Pasar, Kecamatan Jejangkit memprioritaskan sarana prasarana pertanian, seperti jembatan dan jalan usaha tani.

Itu karena kawasan Desa Jejangkit Pasar merupakan. Sentra produksi pertanian padi, khususnya padi unggul yang pasca tanam sudah dapat dipanen dalam 100 hari atau sekitar tiga bulan.

Hal itu terungkap dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdesa) Penetapan Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2024.

Lokasinya berlangsung di Kantor Desa Jejangkit Pasar, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Kasus Dugaan Penipuan Yadi Sembako Ihwal Cek Kosong, Gus Anom Kini Ikut Terseret

Baca juga: Beras Mayang Super Rp 25 Ribu Per Kg, Warga Kabupaten HSS Bisa Pantau Harga Sembako Lewat Sihapok

Hadir dalam Musrenbangdes itu, anggota Badan Permusyawaratan Desa Jejangkit Pasar, tokoh masyarakat desa setempat dan Babinsa Desa Jejangkit Pasar.

Dalam kesempatan itu, peserta Musrenbangdes mendengar arahan dari Tenaga Ahli Kabupaten dan Pendamping Desa Jejangkit Pasar, terkait prioritas penggunaan dana desa.

Itu karena dana desa yang disalurkan Pemerintah Pusat berkaitan dengan penanganan stunting dan bantuan sosial bagi warga miskin dan kebencanaan.

Kepala Desa Jejangkit Pasar, Muhammad Taufik mengatakan hasil penetapan RKPDes Tahun Anggaran 2024 itu masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat.

"Anggaran Dana Desa yang akan kami gunakan adalah sisa dari ketentuan dari Pemerintah Pusat," katanya.

Menurutnya ada 16 poin yang ditetapkan sebagai prioritas dalam RKPDES tahun anggaran 2024 nanti.

Taufik panggilan akrabnya, menjelaskan dari 16 poin yang disepakati itu setelah didahului dengan rapat pengusulan hingga penetapan usulan.

Baca juga: Pembunuhan di Kampung Kenanga Banajrmasin, Pelaku Terancam Pasal Pembunuhan Berencana

"Dari RKPDES tahun anggaran 2024, ada usulan tahun 2023 yang diusulkan kembali karena tidak terealisasi seperti jalan usaha tani dan Jembatan penghubung jalan usaha tani," pungkasnya.

Ketua BPD Jejangkit Pasar, Jumiati mengaku tahun ini pertanian padi di Kecamatan Jejangkit Pasar, dinilai berhasil karena panen padi unggul.

Masyarakat yang biasa menanam padi lokal dan terdampak banjir dan hama organisme penganggu tanaman padi, saat ini sudah merasakan hasilnya menanam padi unggul.

"Artinya kendala banjir asalkan dapat menanam padi pada bulan kelima sekalipun petani dapat panen padi dengan benih unggul tadi," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtarwahid)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved