Buka Stand di MTQN XIX Tanbu, LAZIZNU Desa Manunggal Jual Bapok Murah 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Dalam rangka membantu dan meringankan beban masyarakat di tengah meroketnya harga bahan pokok (Bapok), Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah dari Nahdlatul Ulama (LAZIZ NU) ranting Desa Manunggal, Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu), menjual  bahan pokok (bapok) murah dalam pelaksanaan MTQN XIX Tanahbumbu.

Stand milik Laziznu ini berdiri diantara deretan tenda-tenda pedagang tepat di seberang stand UMKM 12 Kecamatan se-kabupaten Tanbu.

Jika anda datang dan melihat tumpukan karung beras, telur, minyak goreng dan gula maka itulah stand milik Laziznu ranting Desa Manunggal.

Mereka menjual barang-barang diatas dengan subsidi harga harga jualan mereka. Seperti beras dengan isi 5 kg yang dijual per karung hanya sebesar Rp 62.000, padahal harga aslinya di angka Rp 72.000.

Baca juga: Resmi Dibuka Bupati Zairullah, 481 Peserta Siap Sukseskan MTQN ke XIX Tanahbumbu

Baca juga: Semarak Acara MTQN XIX Tanahbumbu, Juga Ditampilkan Produk UMKM dari 12 Kecamatan

Kemudian ada telur Mereka menjual setiap raknya di angka Rp 45.000 lebih murah Rp 10.000 dibanding harga di pasaran yang bisa sampai Rp 55.000 per raknya. 

Sementara untuk minyak goreng dengan Isi 2 liter dijual dengan harga Rp 25.000 per kemasan mereka mensubsidi Rp 3.000 dari harga normal dipasaran yaitu 28.000 san ada gula di harga Rp 13.000 di mana harga pasaran sebesar Rp 16.000.

Mereka menyediakan beras sebanyak 1 ton, telur 300 rak, minyak goreng 600 liter, dan gula sebanyak 3 kuintal.

Terlihat masyarakat bejibun mengerumbungi stan milik LAZISNU ini, mengantre untuk mendapatkan giliran pembelian paket barang bapok ini.

Suprianto ketua Laziznu ranting Desa Manunggal mengatakan, setiap orang hanya boleh satu kali membeli bahan pokok ini.

"Jadi misalnya apabila mereka di pembelian pertama hanya membeli minyak maka hanya sekali itu saja ia boleh berbelanja di sini dan tidak boleh lagi kembali karena jatah masing-masing orang hanya satu kali. Mereka boleh membeli satuan atau empat item tersebut sekaligus," ungap Suprianto didampingi bendahara Laziznu ranting Desa Manunggal Ali Mujianto.

Suprianto mengungkapkan, mereka akan buka setiap harinya selama pelaksanaan MTQN XIX Tanahbumbu ini berlangsung, namun selagi stok masih ada bahan Bapok masih ada.

Ia mengungkapkan dari kegiatan ini masyarakat juga bisa belajar untuk berbudaya jujur dan tidak datang untuk yang kedua kalinya membeli bapok ini. Supaya masyarakat yang belum membeli bisa mendapatkan haknya pula membeli bapok ini.

"Jadi kita di sini kembali lagi ke kejujuran masing-masing dan kita juga mencoba untuk mengingat-ingat mana masyarakat yang sudah membeli dan belum jadi diharapkan masyarakat bisa bertindak sebagaimana yang kami harapkan untuk datang sekali saja," tuturnya.

Baca juga: Kukuhkan Panitia MTQN ke-19, Zairullah Berharap LPTQ Berfikir Strategis dan Profesional

Sementara salah seorang masyarakat Darmi yang baru saja membeli bapok bapak dari LAZIZNU ini, mengungkapkan lumayan memberikan keringanan kepada masyarakat karena menurutnya harga jualan di LAZIZNU ini lebih murah karena ada subsidi yang diberikan oleh mereka.

"Alhamdulillah lumayan lah mengurangi sedikit pengeluaran untuk membeli bahan pokok dan dan uangnya bisa dialihkan untuk keperluan yang lain," ungkapnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhamad Fikri)

.