Berita Nasional

Kronologi Puluhan Siswa SD di Banyumas Terkena Efek Gas Air Mata, Keluhkan Mata Perih dan Dada Sesak

Puluhan pelajar SD Negeri 1 Purwanegara, Kabupaten Banyumas,Jawa Tengahmengeluh maat perih dan dada sesak,diduga kena efek Gas air lata latihan petuga

Editor: Irfani Rahman
TRIBUNBANYUMAS.COM/PERMATA PUTRA SEJATI/Tangkapan Layar Google Maps
Puluhan siswa SD Negeri 1 Purwanegara, Banyumas mengeluhkan mata perih dan dada sesak yang diduga terkena efek dari gas air mata, Jumat (13/10/2023). Lima anak dilarikan ke Puskesman, Kapolres Banyumas minta maaf 

"Sesak nafas, mata panas, baru pertama kali mengalami seperti ini."

"Yang masuk adalah seperti asap putih masuk ke kelas-kelas," jelasnya.

Baca juga: Promo KFC Minggu 15 Oktober 2023, Bayar Pakai QRIS 9 Pcs Whole Chiken Bucket Rp77.700, Bisa Urunan

Baca juga: Gempa Goyang Yogyakarta Hari Ini, Berikut Titik Pusat Guncangan dan Kedalamannya

Kapolresta Minta Maaf

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu pun meminta maaf atas kejadian yang mengakibatkan sejumlah siswa SDN 1 Purwanegara terdampak gas air mata.

Mengutip TribunJateng.com, ia membenarkan bahwa gas air mata tersebut berasal dari anggota Polres Banyumas yang sedang latihan rutin bersama Brimob.

Latihan tersebut, kata Edy merupakan latihan pengendalian massa.

"Saya minta maaf karena mengakibatkan anak siswa sekolah yang (matanya) perih," ujar Edy.

Ia juga mengatakan, nantinya akan dilakukan evaluasi pada pelatihan tersebut.

"Akan dilakukan evaluasi pelatihan," ujarnya.

Selain itu, Kombes Edy menambahkan, hal tersebut baru pertama kali terjadi.

Kemungkinan, kata Edy, gas air mata tersebut terbawa angin.

Baca juga: Lowongan Kerja Indofood, Dicari Ratusan Orang, Terbuka Bagi Lulusan SMA hingga S1, Cek Cara Daftar

Baca juga: Projo Resmi Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Dinilai Layak Teruskan Progam Jokowi

"Latihan ini sering dilakukan dan baru kali ini terjadi dan kemungkinan terbawa angin.

"Jarak antara latihan dan SD sekitar 300 meter."

"Ada jeda waktu 30 menit, saat selesai pelontaran dan muncul laporan dan kemungkinan terbawa angin," jelasnya.

Sumber :  Tribunnews.com

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved