Pemilu 2024

Atasi Rusuh di Simulasi di Pengamanan Pemilu 2024, Kapolres HSS Puji Keseriusan Anggotanya

Simulasi sispamkota pemilu 2024 diadakan Polres Hulu Sungai Selatan di halaman Stadion 2 Desember, Kota Kandangan, Kabuapten HSS, Kalsel.

Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/HANANI
Tameng pasukan dalmas ditendang dalam simulasi sispamkota pemilu 2024 yang diadakan Polres Hulu Sungai Selatan di halaman Stadion 2 Desember, Kota Kandangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (20/10/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Ratusan anggota Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) mengikuti simulasi sistem pengamanan kota (sispamkota), Jumat (20/10/2023).

Kegiatannya di halaman Stadion 2 Desember, Kota Kandangan, Kabuapten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Latihan ini merupakan rangkaian dari Operasi Mantap Brata 2023-2024 untuk pengamanan Pemilu 2024.

Baca juga: Gagasan Perubahan Anies-Cak Imin Vs Indonesia Unggul dari Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Baca juga: Cawapres Prabowo Mengerucut ke Dua Nama, Gibran Tak Urus Dokumen Apapun untuk Ikut Pilpres 2024

Selain anggota Polres, simulasi juga melibatkan warga Kabupaten HSS.

Simulasi dimulai dengan menindak pelaku politik uang, dilanjut dengan simulasi pencoblosan yang berujung ricuh, pada saat penghitungan suara di TPS.

Kemudian, aksi massa ke Kantor KPU yang berujung rusuh dan anarkis.

Baca juga: Jelang Pilpres 2024 - Relawan AMIN Kalsel Selawatan, Mahfud Pakai Kemeja yang Tertunda 5 Tahun Lalu

Baca juga: Aulia Rachman Menjalani Sidang Perkara Korupsi Pengadaan iPad Sekretariat DPRD Banjarbaru

Dalam skenario tersebut, polisi maupun warga yang diajak kerja sama sebagai perusuh, menjalankan perannya dengan baik.

Mereka benar-benar melempari pasukan Dalmas yang diturunkan, dengan botol minuman kemasan. Namun, anggota pasukan tetap bersabar untuk tak membalas.

Terdengar beberapa kali tembakan peringatan, namun massa tetap anarkis, melakukan pembakaran ban.

Baca juga: Haul ke-13 Datu Qabul Besok, Sopir Truk Diimbau untuk Tidak Melintasi Jalur Marabahan-Margasari

Baca juga: Pembunuhan Sadis di Kayu Abang Kalsel, Kasatreskrim Polres Tala Sebut Anggotanya Masih di Lapangan

Massa akhirnya dapat dikendalikan, setelah Polres HSS menurunkan pasukan rider terlatih serta dua truk khusus penyembur air yang membuat perusuh kocar kacir.

Simulasi mengatasi rusuh massa itupun memndapat tepuk tangan meriah dari undangan yang hadiri.

Turut hadir, Ketua KPU HSS Gusriadi, Ketua Bawaslu HSS Hasnan Fauzan, Dandim, anggota Forkopimda.

Baca juga: Bayi Temuan di Pasar CBS Kabupaten Banjar, Sementara Ini Dirawat Anggota Polsek Martapura

Baca juga: Bocah Tenggelam di Sungai Martapura Banjarmasin, Kakak Korban Sebut Adiknya Tak Bisa Berenang

Disampaikan Kapolres AKBP Leo Martin Pasaribu, simulasi ini penting dilakukan, sebagai antisipasi bersama atas segala kemungkinan konflik yang terjadi saat Pemilu 2024.

Dia pun memuji kesiapan anggotanya, yang tergambar saat simulasi.

“Saya bangga kalian semua, sudah  melaksanakan latihan ini dengan baik. Serius, tidak ada yang main-main. Terima kasih sudah bekerja keras dan terus jaga kesehatan kalian,” ucapnya.

Baca juga: Jumlah Biaya untuk 15 Orang Guru yang akan Belajar ke Inggris 15 Orang Bersama Wakil Wali Kota

Baca juga: Rentetan Perjalanan Wali Kota Banjarmasin ke Luar Negeri di 2023, Terakhir Diagendakan ke Inggris

Baca juga: Alasan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina Berganti dari Mobil Toyota Fortuner ke Alphard, Pertama Kali

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved