Dulu Penyanyi Dangdut Kini Jadi TKI, Fitriani Tinggalkan Madura Sukses di Arab Saudi Bareng Suami

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kisah bahagia dan menginspirasi datang dari seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) yang cukup sukses di Arab Saudi.

Ia yang dulu merupakan penyanyi dangdut daerah, kini menjadi pekerja yang sukses di negeri orang.

Ia tak menyesal meninggalkan panggung hiburan dan kini sudah belasan tahun bekerja di negeri orang.

Wanita itu bernama Fitriani, asal Madura, Jawa Timur.

Fitriani bahkan membawa suaminya untuk bekerja menjadi Tenaga Kerja Indonesia atau TKI di Arab Saudi.

Suami Fitriani bernama Mahfud.

Belum lama ini ia diwawancarai oleh seorang YouTuber Alman Mulyana.

"Udah berapa lama bekerja di keluarga raja," tanya YouTuber Alman Mulyana, seperti dilansir dari TribunNewsmaker.com pada Kamis, (25/1/2024).

"Saya sekarang ini lima belas tahun," jawab Mahfud TKI Saudi Arabia.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa dirinya meneruskan pekerjaan orang tuanya tempo dulu.

Baca juga: Polisi Menipu Polisi Berakhir Dua Tahun Penjara, Janjikan Jadi Kapolsek Minta Duit Capai Rp 150 Juta

Baca juga: Penjelasan Ilmiah Video Viral Pohon Beringin Berdiri Lagi Usai Ditebang, Warga Purworejo: Keramat

"Jadi pekerjaan warisan dari orang tua, dari almarhum abah," ucap Mahfud.

Sementara itu, Fitriani istri dari Mahfud mengungkapkan bahwa selama ia dan suaminya bekerja di rumah tersebut jarang bertemu dengan majikannya secara langsung.

"Tapi jarang sekali sih sebelum sekali, dua bulan sekali," ucap Fitriani.

"Ketemunya di bukan Taif jadi karena bos saya perempuan jadi ketemunya di Jeddah," sambung.

Hal itu yang membuat Fitriani dan Mahfud merasa sangat betah bekerja sebagai TKI di rumah raja Arab Saudi tersebut.

Sementara itu, berbicara tentang gaji, menurut Fitriani ia dan suaminya mendapatkan gaji di atas gaji yang diberikan kepada TKI pada umumnya.

"Jika dibanding sama TKW-TKW lainnya mungkin agak teratas. Dan kalau gaji sebenarnya tidak terlalu wow karena di sini kan TKI juge berbisnis kan kang Alman," ujar Fitriani.

Setelah ditelisik lebih jauh, pasangan suami istri yang menjadi TKI itu mengungkapkan bahwa bonus yang diberikan oleh majikannya sangat besar.

"Yang bikin kita itu betah bonusnya kang Alman, bukan hanya," ungkap Fitriani.

"Jadi bonusnya lebih besar dari gajinya," timpal Mahfud.

Mahfud juga mengungkap bonus yang ia dapatkan bersama sang istri dari majikannya bisa mencapai 15 ribu Riyal.

Jika dikonversikan ke dalam rupiah, maka bonus yang TKI ini dapatkan bisa mencapai Rp60 juta.

"Lebaran aja itu kita dapat 15.000 Riyal," ucap Mahfud.

"Rp 60 juta satu orang berarti kalau dua udah, bisa beli Avanza," ujar Alman setelah mengetahui bonus yang diberikan kepada pasangan TKI di Arab Saudi itu.

Sekedar informasi, konon Fitriani merupakan seorang penyanyi dangdut saat ia dan suami masih tinggal di Madura.

Namun, setelah memutuskan untuk bekerja di Saudi Arabia, Fitriani memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai penyanyi dangdut.

Dia memilih untuk menjadi TKI dengan gaji fantastis di Arab Saudi.

* TKI Pamer Gaji 3 Juta di Korea

Sementara itu, sebuah video aksi pria Warga Negara Indonesia ( WNI) memperlihatkan slip gajinya selama kerja di Korea Selatan juga viral di media sosial.

Bukan aksinya yang jadi sorotan, warganet justru menyoroti nominal gaji WNI tersebut mencapi 3,2 juta won per bulan.

Video WNI tersebut dibagikan oleh pemilik akun TikTok @Rizall_kim.

Pemilik akun tersebut diketahui merupakan WNI yang bekerja sebagai kuli di Korea Selatan.

Tak sedikit warganet yang penasaran dengan besaran gaji pria tersebut.

Baca juga: Nasib Rumah Warisan yang Ditolak TKI Arab Saudi, Ibu Kontrakkan, Keluarga Si Kakek Ogah Dikembalikan

Sebelumnya, ada seorang warganet yang berkomentar menyebut gaji di Korea Selatan sama dengan di Indonesia.

Dia lantas memperlihatkan slip gaji pada Desember 2023.

"Kebetulan udah dibagi slip gaji nih. 2024 Korea udah naik gaji," tulisnya.

Dia juga memperlihatkan slip gaji dari rekan WNI lainnya.

Sama seperti dirinya, gaji yang diterima WNI lainnya juga berkisar 3 jutaan.

Namun, gaji tersebut bukan dalam mata uang rupiah, melainkan won.

Ternyata kisaran gaji yang dia dapat mencapai puluhan juta.

"Kebetulan gajian anak-anak. Gajinya iya sama 3 juta. Sama kayak di Indonesia, 3,2 juta," katanya.
Jika 3,2 juta won dikonversikan ke rupiah, berarti pria tersebut mendapat gaji sekitar Rp 38 juta per bulan.

Gaji tersebut setara dengan biaya hidup yang tinggi di Korea Selatan.

Di kesempatan itu, Rizal juga mengungkapkan alasannya memilih bekerja di Korea Selatan.

"Katanya kalau di Indo cari kerja harus berpengalaman terus syaratnya ribet.

Kalau di sini tanpa pengalaman bisa kerja meskipun kuli, tapi gajinya sama 3 jutaan," tuturnya.

Video tersebut ramai jadi sorotan netizen.

Netizen pun meninggalkan beragam komentar di video tersebut.

Berita ini sudah tayang di Tribun Jatim