Pemilu 2024
Antar Logistik Pemilu, Polisi di Malinau Kaltara Harus Lewati Arus Deras Sungai Selama 22 Jam
Dua anggota polisi di polisi di Malinau Kalimantan Utara harus melewati arus deras Sungai selama 22 jam untuk mengantar logistik pemilu.
BANJARMASINPOST.CO.ID, MALINAU - Dua anggota polisi di polisi di Malinau Kalimantan Utara harus melewati arus deras Sungai selama 22 jam untuk mengantar logistik pemilu.
Dibalik kelancaran pelaksanaan rangkaian Pemilu 2024, jerih payah dilakoni penyelenggara, pengawas hingga petugas keamanan dalam mengawal jalannya pesta demokrasi di Malinau, Kalimantan Utara.
Pelaksanaan Pemilu 2024 di Malinau bukan hal mudah. Sejumlah besar daerah, masuk kategori rawan logistik sebab jangkauan dan akses serba terbatas.
Serba serbi perjuangan penyelenggaraan Pemilu 2024 dialami dua orang polisi, masing-masing Brigpol Oloan dan Bripda Benny Dawet.
Baca juga: PAN Unggul, Perebutan Jatah 8 Kursi DPRD Kalsel Dapil 1 Ketat
Baca juga: Viral Video Maming Terlihat Melakukan Perjalanan, Sempat Hadir di Pengadilan Tipikor Banjarmasin
Keduanya ditugasi mengawal logistik sampai ke Desa Long Titi yang ada di Kecamatan Sungai Tubu, Malinau.
Kedua polisi ini pun menceritakan pengalamannya ikut serta mengawal penyaluran dan pengambilan kembali logistik bersama PPK, Panwaslu Kecamatan ke Desa Long Titi.
Desa Long Titi, Kecamatan Sungai Tubu berjarak sekira 90 kilometer dari gudang logistik Pemilu di Malinau Kota.
Satu rute perjalanan memerlukan waktu 2 hari untuk sampai ke desa tujuan menggunakan perahu dan berjalan kaki.
Kapolres Malinau, AKBP Heru Eko Wibowo mengatakan butuh 4 hari total durasi perjalanan saat petugas mengawal keberangkatan hingga ketibaan kembali seusai pencoblosan.
"Untuk Desa Long Titi ini menempuh waktu tempuh hingga 4 hari perjalanan pulang perginya. Mendaki gunung, melewati hutan dengan berjalan kaki, menyusur sungai deras dan arus jeram. Begitupun kembalinya,” katanya, Senin (19/2/2024).
Heru menjelaskan, sama seperti kecamatan lain, Polisi turut mengawal logistik melalui jalur sungai, udara hingga darat.
Dedikasi penyelenggara, pengawas dan aparat keamanan merupakan mereka yang paling berjasa terhadap agenda kepemiluan tiap kali suksesi kepemimpinan.
Oloan dan Benny menceritakan, waktu tempuh untuk rute pengantaran memakan waktu 2 hari.
Sebagian ditempuh melalui jalur darat dari gudang logistik ke pelabuhan terdekat. Sebagian lagi ditempuh dengan menaiki long boat atau perahu panjang.
Dari 2 hari perjalanan, untuk rute antar menghabiskan waktu sekira 11 jam dengan berjalan kaki.
| Dinilai Langgar Kode Etik, DKPP Jatuhkan Sanksi Peringatan Keras ke Tiga Komisioner Bawaslu Kalsel |
|
|---|
| Gugatan Ditolak MK, Begini Respons Sekretaris DPD PDIP Kalsel |
|
|---|
| MK Tolak Gugatan PDIP dan Demokrat Soal Pemilu di Kalsel, Sudian dan Khairul Tetap ke Senayan |
|
|---|
| Pasca Putusan MK, Begini Strategi Divisi Teknis Penyelenggara KPU Batola Tatap Pilkada Serentak |
|
|---|
| Ini Komposisi Anggota DPR RI 2024-2029 dari Kalsel Pascaputusan MK atas Gugatan PDIP dan Demokrat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.