Berita Banjarmasin

Hitung Dugaan Kerugian Negara Kasus Pagar Instalasi Farmasi, Kejari Banjarmasin Koordinasi Ahli

Kejari Banjarmasin koordinasi dengan ahli terkait kasus pagar Kantor Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Budi Arif Rahman Hakim
Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon
Pagar Kantor Instalasi Farmasi Dinkes Banjarmasin yang roboh, Sabtu (9/3/2024). 

 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejak kurang lebih satu bulan terakhir, Kejari Banjarmasin menyelisik terkait robohnya pagar di Kantor Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin.

Bahkan tim penyidik telah menaikkan statusnya menjadi penyidikan, terkait dugaan adanya penyelewengan dalam proses pembangunan pagar yang roboh tersebut.

"Masih proses penyidikan oleh Jaksa Penyidik," ujar Kasi Intelijen Kejari Banjarmasin, Dimas Purnama Putra.

Dibeberkan oleh Dimas bahwa tim penyidik pun juga sedang melakukan koordinasi dengan ahli yang terkait.

"Penyidik sedang berkoordinasi untuk menghitung kerugian yang muncul," jelasnya.

Ditambahkan juga oleh Dimas bahwa tim penyidik sendiri menduga ada perbuatan melawan hukum dalam peristiwa robohnya pagar tersebut.

"Makanya tim melakukan penyidikan untuk mencari alat bukti dan menentukan tersangka, serta kerugian yang ditimbulkan," katanya.

Pagar di Kantor Instalasi Farmasi Dinkes Banjarmasin ini sendiri diketahui dibangun pada 2022 lalu dengan anggaran sekitar Rp 1 miliar.

Namun belum juga satu tahun, atau menjelang akhir tahun 2023 pagar tersebut roboh puluhan meter dan sisanya dalam kondisi miring.

Kantor Instalasi Farmasi Dinkes Banjarmasin ini terletak di Jalan Lingkar Dalam Selatan, dan dikelilingi pagar dengan tinggi lebih dari 3 meter.

Dan pagar yang roboh bahkan sudah ambrol diperkirakan mencapai 20 meter dan lokasinya di sisi sebelah kanan gedung Kantor Instalasi Farmasi Dinkes Banjarmasin.

Akibatnya persawahan warga di sekitar pun bisa dilihat langsung dari dalam areal Kantor Instalasi Farmasi Dinkes Banjarmasin ini.

Kemudian sekitar titik lokasi ambrolnya pagar tersebut, dalam kondisi miring dan ditahan menggunakan kawat sling di bagian dalam sementara di bagian luarnya ditopang menggunakan kayu galam.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved